Tanggapi Hasil Perhitungan KPU, Tompi Ajak Masyarakat Indonesia Berbesar Hati Menerima Hasilnya
KPU baru saja mengumumkan hasil perhitungan suara Pilper 2019 dini hari tadi. Penyanyi Tompi berharap Indonesia lebih baik.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KPU baru saja mengumumkan hasil perhitungan suara Pilper 2019 dini hari tadi.
Penyanyi Tompi berharap seluruh masyarakat Indonesia berbesar hati menerima hasilnya.
Baginya, perdebatan tentang Pilpres 2019 sudah selesai.
"Saya rasa kita harus belajar berbesar hati menghormati yang kalah dan menghargai yang menang, ini penting sekali," kata Tompi saat ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (21/5/2019).
"Tidak perlu mencemooh. Sudah saatnya Indonesia lebih baik lagi, masalah Indonesia lebih banyak," terangnya.
Baca: Tompi Rilis Single Terbaru Hasil Kolaborasinya dengan Musisi Inggris
Sebagai bagian dari pendukung Paslon nomor urut 01, Jokowi-Maruf Amin. Tompi pun menyampaikan ucapan selamatnya.
"Saya mengucapkan selama untuk Joko Widodo dan KH Maruf Amin sebagai Pasangan Presiden Terpilih versi KPU. Kenapa? Karena sempet ada versi non KPU kan. Legalnya versi KPU," ucap Tompi.
Selasa dini hari tadi Komisi Pemilihan Umum, atau KPU baru saja mengumumkan hasil pemilu serentak yang dilakukan sebulan lalu. Termasuk Pilpres 2019.
Baca: Andika Mahesa Cover Lagu Kisah-nya Boomerang, Roy Jeconiah Kasih Jempol
Dari hasil resmi penghitungan KPU, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomer urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin unggul suara dari pasangan nomer urut 02, Prabowo-Sandi.
Joko Widodo dan Kiyai H. Ma'ruf Amin pun ditetapkan sebagai presiden terpilih hasil perhitunhan KPU.
Diketahui, hasil rekapitulasi KPU, jumlah suara sah nasional tercatat mencapai 154.257.601.
Baca: Sikap KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa tentang Purnawirawan TNI Mau Aksi 22 Mei 2019 di Jakarta
Dari jumlah tersebut, pasangan Joko Widodo dan KH Maruf Amin Amin mendapatkan 85.607.362 suara, atau 55,50 persen dari total suara sah nasional.
Untuk pasangan Prabowo-Sandiaga mendapatkan 68.650.239 suara, atau 44,50 persen dari total suara sah nasional.