Fakta Kasus Narkoba Nunung, Kronologi Penangkapan hingga Permintaan Maaf dengan Rekan Kerja di NET
Nunung ditangkap polisi terkait penyalahgunaan narkoba jenis sabu di kediamannya yang berada di Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019)
Penulis: Sinatrya Tyas Puspita
Editor: Tiara Shelavie
Fakta Kasus Narkoba Nunung, Kronologi Penangkapan hingga Permintaan Maaf dengan Rekan Kerja di NET
TRIBUNNEWS.COM - Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat ditangkap polisi terkait narkoba pada Jumat (19/7/2019) pukul 13.15 WIB.
Ia ditangkap polisi bersama suaminya terkait penyalahgunaan narkoba jenis sabu di kediamannya yang berada di Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan.
Dilansir Tribunnews.com dari berbagai sumber, berikut fakta kasus narkoba yang menjerat komedian Nunung.
1. Kronologi penangkapan
Nunung ditangkap di kediamannya yang berada di Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) pukul 13.15 WIB.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono.
Argo menjelaskan bahwa Nunung diamankan saat sedang bersama suaminya, July Jan Sambiran.
Selama pemeriksaan, polisi mengamankan barang bukti berupa satu klip sabu seberat 0,36 gram.
Dalam pemeriksaan tes urin pun Nunung dinyatakan positif menggunakan narkoba.
"Telah diamankan pasangan suami istri komedian Nunung di rumahnya Jalan Tebet Timur Jakarta Selatan pada hari Jumat (19/7/2019)."
"Diamankan satu klip sabu 0.36 gram, hasil test urine positif narkotika," ujar Argo.
Selain Nunung dan suami, polisi juga mengamankan seorang pengedar narkoba bernama TB.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan Nunung dan suami membeli 2 gram dari TB seharga Rp 3,7 juta.
Penangkapan ketiganya bermula dari laporan masyarakat.
Berdasarkan laporan masyarakat, Argo mengatakan di kediaman Nunung sering terjadi penyalahgunaan dan transaksi narkoba.
Baca: Viral Pendaki Hipotermia di Gunung Rinjani, Simak 5 Tips Atasi Gejalanya ala Medina Kamil
Baca: Takut Diadukan Orang Tua karena Sepupunya Jatuh saat Bermain, Anak Laki-laki Ini Justru Membunuhnya
2. Hilangkan barang bukti
Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, penyidik sempat mendapat perlakuan tidak kooperatif saat rumahnya digeledah.
Pelawak Srimulat itu sempat menghilangkan barang bukti sabu seberat 2 gram ke saluran WC.
"Di sini kita temukan kegiatan yang kurang kooperatif seperti yang disampaikan tadi."
"Itu bentuk upaya untuk menghilangkan petunjuk atau barang bukti," ujar Calvijn di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/7/2019).
Nunung sempat membantah telah membuang barang bukti.
Namun setelah diinterogasi, akhirnya dia mengakui telah menghilangkan barang bukti.
"Setelah dibuang, kami baru bisa menginterogasi JJ (suami Nunung, July Jan Sambiran) dan NN," tutur Calvijn.
Selain itu, Nunung sempat mengonsumsi narkoba jenis sabu yang dibelinya dari tersangka HD sebelum ditangkap oleh polisi.
Calvijn mengatakan, setelah melakukan transaksi 2 gram sabu di depan rumahnya, Nunung langsung mengonsumsi sabu bersama suaminya.
"Sempat memakai secara bersama dulu di kamarnya, memakai secara bersama dengan waktu yang tidak terlalu lama, dan membuang sisanya," kata Calvijn.
Baca: Deputi Pemberantasan BNN Anggap Alasan Nunung Pakai Narkoba Demi Jaga Stamina Mitos Kuno
Baca: Viral Isu Bandara Soekarno-Hatta Dijual ke Hong Kong, Angkasa Pura II: Itu Hoaks
3. Gunakan kode perhiasan
Saat diperiksa di Polda Metro Jaya, Nunung dan suaminya mengaku bertransaksi narkoba dengan modus seolah-olah sedang membeli perhiasan dari tersangka TB.
"Apabila ada siapa pun yang menanyakan, apa kepentingan tersangka TB datang, mereka sepakati bahwa tersangka TB ini selalu menyerahkan perhiasan."
"Jadi seolah-olah ada jual-beli perhiasan. Itu pun diakui dan dituangkan di berita acara pemeriksaan," jelas Calvijn.
Alibi tersebut disampaikan Nunung saat ditangkap di rumahnya di kawasan Tebet. Kala itu, Nunung pun mengaku sedang melakukan transaksi perhiasan.
"Pada saat penangkapan TB mengakui awalnya dia menyerahkan perhiasan."
"Dengan adanya interogasi ada alat-alat terkait narkoba dan sabu seberat 0,36 gram, para tersangka sudah tidak bisa mengelak," ujar Calvijn.
4. Nasehat suami tak dihiraukan
Nunung diketahui aktif membeli narkoba dari tersangka TB sejak 5 bulan lalu.
Sebelum digerebek polisi, suami Nunung kerap meminta istrinya untuk berhenti mengonsumsi barang haram tersebut.
Calvijn mengatakan, di antara Nunung dan July, Nunung selalu aktif memesan narkoba jenis sabu dan mengajak suaminya untuk ikut memakainya.
"Yang aktif mengajak suaminya JJ, adalah NN. Dengan berbagai macam alasan minta ditemani, kemudian walaupun sudah kami tuangkan juga dalam BAP."
"Tersangka JJ sudah beberapa kali juga menyampaikan kepada NN agar tidak menggunakan narkoba lagi," kata Calvijn.
Namun, permintaan July untuk berhenti memakai sabu pun kerap tidak dihiraukan Nunung.
Nunung dan suaminya juga terbukti positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan.
Saat ini, polisi masih memburu pemasok narkoba kepada Nunung yang diketahui berinisial E di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Baca: Pablo Benua Kembali Jadi Tersangka Penipuan Usai Kasus Video Ikan Asin, Hotman Paris Beri Tanggapan
5. Permintaan maaf dengan rekan di NET
Diketahui, sebelum ditangkap Nunung sibuk jalani shooting di acara Ini Talk Show bersama Sule dan Andre yang ditayangkan di Net TV.
Nunung mengucap permintaan maafnya karena sudah membuat rekan-rekannya kecewa.
"Saya minta maaf untuk semua rekan-rekan di Net dan rekan-rekan kerja saya Sule, Andre, Bang Saswi, Anggi."
"Saya minta maaf sudah mengecewakan sudah bikin malu. Saya tetep berjalan," ujar Nunung.
Lebih lanjut Nunung berharap masih diterima lagi jika proses hukum dia sudah diselesaikan.
"Insyaallah saya cepat selesai diproses. Kalau masih berkenan, saya masih bisa bekerja lagi dengan kalian dan jika kalian bisa menerima saya."
"Saya Alhamdulillah terima kasih. Namun jika tidak, saya juga ucapkan terima kasih, saya sudah diberi kepercayaan oleh Net TV dan teman-teman saya kerja," pungkas Nunung.
Sebelumnya, pihak Manajemen Net TV juga sudah memberikan pernyataanya.
Dilansir Kompas.com, Pemimpin Redaksi merangkap Vice President PR and Corsec NET TV Dede Apriadi mengatakan, saat ini pihaknya memberikan kesempatan kepada Nunung untuk fokus menghadapi proses hukum.
"Bukan diistirahatkan menurut saya, kita menghormati proses hukum saja. Pasti harus menjalani proses kan, dari proses pemeriksaan, penyelidikan dulu pasti sekarang kan," kata Dede saat dihubungi wartawan, Jumat (19/7/2019).
Ia mengatakan, Nunung yang tengah bermasalah tentu tak bisa mengikuti proses syuting "Ini Talkshow" bersama Sule dan Andre Taulany.
"Selama dia menjalani proses hukum itu tentu dia tidak bisa diganggu untuk syuting kan. Polisi juga enggak mungkin ngasih. Jadi kita ikuti proses hukum kepolisian saja," ujarnya.
(Tribunnews.com/Sinatrya,Kompas.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.