"Sebenarnya bukan di saat meniti karir, tetapi di saat-saat saya dan Clara merintis Duo Semangka," kata Vhanya Kiara dikutip Gridhot.ID dari Warta Kota pada Minggu (31/3/2019) lalu.

Mulanya Vhanya Kiara berkenalan dengan laki-laki melalui sosial media, kemudian keduanya pun semakin dekat hingga memutuskan untuk pergi bersama.

"Jadi ketika itu, aku punya kenalan cowok yang kenal dari media sosial yang kemudian kita dekat. Di suatu waktu kami pergi lah jalan ke sebuah cafe. Ya kita nongkrong aja biasa," ucapnya.

"Tetapi, setelah aku minum pesanan minuman aku tuh, tiba-tiba kepala aku pusing dan ngantuk. Aku masih setengah sadar ketika itu diajak ngobrol sama cowok ini. Tiba-tiba, cowok ini ngajak pindah tempat, aku iya-iya aja kan," tambahnya.

Bikin heboh

Akun media sosial Instagram, Clara Gopa 'Duo Semangka' sempat diretas.

Ia pun telah melaporkan akun tersebut ke Polda Metro Jaya.

Saat akunnya diretas Clara Gopa mengaku jika dirinya sehabis manggung pada 17 Maret lalu, saat pagi harinya Clara Gopa melihat jika akun Instagramnya menawarkan jasa video call sex (VCS) dengan tarif Rp 500 ribu hingga Rp 1 Juta per Bulan.

"Taunya dipakai orang pagi juga tau dari story open VCS Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta," kata Clara dikawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019).

Clara Gopa pun mengaku akan menangkap dan mencari orang yang meretas akun instagramnya sampai ketemu.

Clara Gopa pun mengaku jika namanya  baiknya telah dirusak dan ia juga mengalami kerugian secara materil.

Sang pengacara, Salahudin Pakaya pun akan melakukan gugatan secara perdata jika penyidik telah mememukan peretas akun kliennya itu.

"Sudah dilakukan tindakan pidana kedua kerugian in materil yang diterima oleh clara. dan pasangannya Duo Semangka. ini merusak nama baik kita juga akan melakukan gugatan. secara perdata kepada orang tersebut bila penyidik kepolisian sudah menemukan tersangkanya dan ini sangat merugikan," kata Salahudin.

Salahudin Pakaya mengaku jika saat ini ia telah mengetahui nomor handphone dan rekening dari pelaku.

"Untuk sementara kita tidak mengetahui pelakunya tapi kami sudah kantongi nomor hp yang bersangkutan. no whatsapp sudah kami laporkan. no rekening juga. karena memang Clara tidak melakukan sehingga harus di tuntut sampai selesai," pungkasnya.