TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara Elza Syarief merasa dijebak rekan seprofesinya, Hotman Paris, saat menjadi narasumber acara Hotman Paris Show.

"Saya merasa dijebak," kata kantor di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2019).

"Saya percaya saja. Hotman ini jiwanya sudah jadi artis atau masih advokat. Kok advokat dihina-hina dalam menjalankan tugas, kok, dia diam aja. Sekarang saya tanya, dia masih jadi advokat apa sudah jadi artis?" sambung Elza.

Elza berujar, Hotman seharusnya bisa menjadi penengah sebagai pemandu acara Hotman Paris Show.

Namun faktanya, Hotman tidak demikian. Elza menyayangkan sikap Hotman yang tidak mengambil tindakan hingga ia dimarah-marahi dan dipermalukan oleh artis peran Nikita Mirzani dalam acara tersebut.

"Harusnya dia melindungi saya dengan host-nya itu (dua wanita sebagai pemandu acara pendukung). Kok sayanya yang disabarkan, malah sebaliknya. Bahwa seolah-olah itu dibenarkan," kata Elza.

Yang semakin membuat Elza kesal kepada Hotman adalah tidak ada rasa tanggung jawab.

Bahkan, setelah video kejadian Nikita memarah-marahi Elza viral pun.

"Dia diam-diam saja. Enggak ada hubungi saya. Malah saya yang hubungi dia. Saya bilang, kenapa enggak di-delete? Katanya mau didelete? Terus dia bilang kekuasaan dari MNC," ujar Elza.

Elza merupakan kuasa hukum Sajad Ukra, mantan suami Nikita.

Sajad melaporkan Nikita ke kepolisian atas kasus penelantaran terhadap anak. Status Nikita saat ini sudah tersangka.

Nikita Mirzani dalam wawancara mengungkapkan alasan mengamuk karena sudah tidak bisa membendung amarahnya.

Namun, ia membantah emosi. Nikita juga tidak menjawab secara tegas apa alasannya mengamuk kepada Elza sehingga naik pitam.

Sementara itu, pada acara Hotman Paris Show, awalnya, Elza yang mewakili Sajad mengeluhkan bagaimana kliennya sulit menemui anak yang kini ada dalam asuhan Nikita.