Reaksi KPI Terhadap Tayangan Hotman Paris Show yang Pertemukan Nikita Mirzani dan Elza Syarief
Tayangan Hotman Paris Show yang mempertemukan Nikita Mirzani dan Elza Syarief sebagai pengacara Sajad Ukra, bikin heboh.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Tayangan Hotman Paris Show yang mempertemukan Nikita Mirzani dan Elza Syarief sebagai pengacara Sajad Ukra, bikin heboh.
Sebab, Nikita Mirzani mencak-mencak kepada Elza Syarief sebagai kuasa hukum mantan suaminya itu.
Buntutnya panjang. Elza Syarief yang merasa dilecehkan melaporkan Nikita Mirzani ke Mabes Polri.
Bagaimana tanggapan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menganggapi tayangan tersebut?
Komisioner KPI Nuning Rodiyah menjelaskan jika KPI sudah mulai membahas tindakan lebih lanjut yang akan diambil untuk acara yang tayang di INews Tv itu.
Rapat tersebut digelar KPI pada Selasa (3/9/2019) siang.
Hal itu diungkapkan Nuning saat dihubungi Wartakotalive.com via pesan Whats App.
“Sebentar ya lagi dirapatkan,” kata Nuning mengkonfirmasi.
Hingga kini hasil bulat keputusan rapat memang belum diumumkan secara resmi.
Baca: Elza Syarief Dengar Kabar Nikita Mirzani Informan Polisi yang Bantu Ungkap Artis Pengguna Narkoba
Baca: Tak Gentar Bakal Dilaporkan Elza Syarief ke Polisi, Hotman Paris Beri Penjelasan
Baca: Atta Hallilintar Dituduh Perdayai DJ Bebby Fey Hingga Mau Diajak Tidur Bareng, Ini Kata Adiknya
Namun kata Nuning acara tersebut berpotensi melanggar pasal-pasal penyiaran.
“Berpotensi melanggar pasal norma kesopanan, pengungkapan privasi dan ungkapan makian non verbal,” jelas Nuning.
Seharusnya kata Nuning, program siaran dan pembawa acara program tidak melakukan pembiaran saat program siarannya menjadi ajang untuk memaki dan menelanjangi privasi seseorang.
Baca: Rilis Singel Anyar, Widi Nugroho Penginnya Terakhir Kali Bikin Lagu Baper-baperan
Baca: Tegar Septian Kangen Olahraga Ekstrem Ini
Baca: Tampil di Acara Tribute to Aerosmith, Zian Spectre Minder Dijuluki Steven Tyler Indonesia
Nuning berharap hal tersebut bisa menjadi pelajaran untuk acara televisi lainnya agar bisa memenuhi aturan yang sudah disepekati bersama.
“Dan kepada lembaga penyiaran lain, diminta untuk mematuhi segala ketentuan yang telah diatur di pedoman perilaku penyiaran dan standar program siaran,” imbau Nuning.