"Innalilahi wa innailaihi Raji'un, saya dengan Alia dan keliarga besar bapak SBY tentu berduka prihatin dan bersedih atas kepergian dari presiden kita ketiga Professor BJ Habibie ysng sore hari ini di rumah sakit Gatot Subroto telah dipanggil yang maha kuasa," kata Ibas seperti dikutip TribunJakarta. 

Dia meyakini BJ Habibie akan kembali bertemu dengan istrinya, Hasri Ainun Habibie, yang telah meninggal dunia pada beberapa tahun lalu.

Selain itu, dia meyakini, Habibie juga akan bertemu dengan Ani Yudhoyono, istri Susilo Bambang Yudhoyono, yang meninggal dunia pada tahun ini.

"Saya yakin Almarhum BJ Habibie akan bertemu dengan Almarhumah Ibu Ainun dan saya doakan didalamnya bertemu dengan Almarhumah ibu Ani Yudhoyono," kata Ibas. 

Dia memberikan dukungan moril kepada keluarga BJ Habibie agar tabah menerima cobaan.

"Saya juga mendoakan kepada keluarga besar presiden Republik Indonesia ketiga pak Habibie diberikan ketabahan karena cobaan dan ujian Insya Allah yang terbaik bagi keluarga dan jasa-jasa beliau, pengalaman beliau dan seluruh amal ibadah selama di dunia akan dikenang oleh seluruh masyarakat Indonesia," tambahnya.

Pemerintah Nyatakan Berkabung Nasional 3 hari 

Presiden ke-3 RI BJ Habibie wafat hari ini, Rabu (11/9/2019), pukul 18.05 di RSPAD Gatot Soebroto.

Pemerintah menyatakan berkabung nasional selama 3 hari, dimulai sejak hari ini hingga Sabtu (14/9/2019) seperti dikutip Kompas.com. 

"Kami mengimbau masyarakat, juga kantor-kantor lembaga negara dan pemerintah baik di dalam dan luar negeri untuk mengibarkan bendera setengah tiang hingga 14 September," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Rabu.

Menurut Pratikno, pemerintah sedang berkoordinasi untuk prosesi pemakaman BJ Habibie yang direncanakan akan berlangsung di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

(Tribunnews.com/Sinatrya/Glery Lazuardy) (Kompas.com/Ihsanuddin)