Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Batu Sandungan Dalam Karier Tak Hentikan Langkah Tegar Septian, Ada Cinta yang Bikin Semangat

Tegar Septian di masa kecilnya pernah menggeluti aktivitas sebagai pengamen jalanan. Kini ia eksis sebagai penyanyi.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Batu Sandungan Dalam Karier Tak Hentikan Langkah Tegar Septian, Ada Cinta yang Bikin Semangat
Istimewa
Tegar Septian saat promosi lagu barunya berjudul "Inikah Namanya Jatuh Cinta" di sebuah stasiun radio. 

TRIBUNNEWS.COM - Tegar Septian di masa kecilnya pernah menggeluti aktivitas sebagai pengamen jalanan. Kebolehannya nyanyi lagu 'Aku yang Dulu Bukanlah yang Sekarang sempat viral.

Itulah yang kemudian jadi modalnya terjun ke dunia tarik suara sebagai penyanyi solo pria. 

Sampai sekarang Tegar Septian tetap eksis. Single anyarnya berjudul Mengharapkanmu yang beberapa hari silam merupakan buktinya.

Ia juga sering tampil di hadapan penggemarnya di negeri jiran Malaysia dan Singapura. Setahun bisa tiga kali. Ada saja penyelenggara acara mengundangnya tampil.

Hal itu bisa diketahui dari akun instagram @tegar_official atau channel Youtube-nya.

Bisa dikatakan Tegar Septian cukup sukses meski jarang nongol di layar kaca. Namun, capaian itu tidak diperolehnya semudah membalikkan telapak tangan.

Dalam perjalanan kariernya di tahun 2015, Tegar mengalami batu sandungan.

Berita Rekomendasi

Ia pernah menjadi korban penipuan dan pelecehan oleh manajernya sendiri, Arif Dollah, yang merupakan warga negara Singapura.

Tegar sempat mengalami trauma yang mengakibatkan Tegar harus pulang ke kampung halaman di Subang untuk menenangkan diri.

Baca: 7 Tahun Enggak Ketemuan, Andika Mahesa dan Dodhy Kangen Band Karaoke Bareng

Baca: Mengharapkanmu, Persembahan Tegar untuk Sang Kekasih

Baca: Pacar Ogah Tanggung Jawab: Cerita Gadis 22 Tahun Hamil di Luar Nikah Sampai Dijebloskan ke Penjara

Kejadian tersebut terjadi seusai Tegar show. Saat itu Tegar dilarang langsung pulang Arif Dollah.

Tegar juga tidak diperbolehkan menghubungi orang tuanya dengan berbagai macam alasan dan ia sempat bingung dengan keadaannya waktu itu.

Kurang lebih 2 bulan di Malaysia tidak ada kabar, keluarga dan label akhirnya curiga.

Pada tanggal 23 Januari Tegar pulang ke Indonesia dan dijemput Bapaknya dan tim dari label di bandara.

Kebetulan hari itu ia juga harus menghadiri sebuah acara penghargaan di salah satu stasiun televisi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas