Sulli Pernah Mengharapkan Rasa Cinta Saat Depresi Melanda, Tapi Malah Ditinggalkan
Penyanyi Korea Choi Jinri atau Sulli meninggal dunia pada Senin (14/10/2019). Kabar itu, sangat mengejutkan publik.
Editor: Willem Jonata
Padahal, menurutnya, ia tidak memiliki intensi kejahatan apa pun.
Hujatan bertubi-tubi
Kalimat-kalimat kasar yang dilontarkan fans berat terhadap Sulli ternyata memperburuk keadaan mentalnya.
Kebencian para fansnya bermula saat hubungan Sulli dengan Choiza mulai terbongkar.
Pasangan Sulli dan Choiza ini menjadi pasangan selebritis paling tak diduga di industri hiburan Korea waktu itu.
Meski kemudian berpisah 2017, Sulli diketahui mendapat banyak kecaman dari hubungannya itu. Kecaman itu bukan tanpa alasan, Choiza dianggap para penggemar berat Sulli telah merebut Sulli dari hati mereka.
Tak berhenti di situ, netizen atau warganet juga menyoroti hal-hal kecil yang dilakukan Sulli. Seperti ketika Sulli mengunggah video saat menghabiskan waktu dengan kucing Sphynx yang tak punya bulu.
Netizen menghujatnya karena dalam video itu ia seperti menggigit Sphynx, padahal ia hanya bercanda, tak berniat menyakiti kucingnya.
Hujatan juga muncul saat Sulli melakukan pesta piyama, saat berciuman dengan Go Ha Ra, menandai akun G-Dragon dalam unggahan Instagram, hingga saat mengenakan baju tanpa memakai bra.
Sulli lawan depresi
Pada 2014 Sulli sempat vakum dari dunia hiburan untuk menjalani perawatan mentalnya.
Saat itu Sulli juga meminta kepada semua orang untuk berhenti "menamparnya" dan berharap agar mereka menunjukkan rasa cinta serta bisa memahami siapa dirinya.
Meski demikian, ia tetap saja mendapat kecaman dari warganet.
Mereka menganggap bahwa Sulli yang gila karena meminta publik untuk memahami cara dan gaya hidupnya yang dianggap tidak patut.