Profesor Ungkap Pernyataan Agnez Mo 'Tak Berdarah Indonesia', Telusuri Nenek Moyang eks Rezky Aditya
Guru Besar Antropologi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr. Heddy Shri Ahimsa Putra, M.A, M.Phi angkat bicara soal Agnez
Editor: Ika Putri Bramasti I R I P
TRIBUNNEWS.COM - Berkaitan dengan apa yang dialami Agnez ini, Guru Besar Antropologi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr. Heddy Shri Ahimsa Putra, M.A, M.Phil angkat bicara.
Heddy mengatakan, Agnez Mo tidak bersalah.
"Agnez Mo tidak salah. Yang salah yang mendengar dan membaca pernyataan dia, kemudian mencampuradukkan dengan yang lain," kata Heddy dihubungi Kompas.com, Rabu (27/11/2019).
"Soal darah, lain dengan nasionalisme dan kebudayaan. Pernyataan Agnez Mo jadi bermasalah karena yang mendengar atau membaca pernyataan itu tidak teliti membedakan darah dengan kebudayaan dan nasionalisme. Padahal, ketiganya jelas berbeda," terangnya.
• Unggahan Perdana Citra Kirana dan Rezky Aditya Jadi Pasutri, Eks Agnez Mo: Cantik Banget Istri Gue!
• 6 Wanita yang Pernah Dekat dengan Rezky Aditya Sebelum Menikahi Citra Kirana, Termasuk Agnez Mo
Inilah telaah profesor soal Agnez Mo Tak Berdarah Indonesia diungkap.
Dia menyinggung soal nenek moyang mantan Roger Danuarta dan Rezky Aditya itu.
Ya, penyanyi Agnez Mo yang kini berkarier di Amerika Serikat mendapat sorotan sejak kemarin (26/11/2019). Termasuk Nikita Mirzani yang berkomentar cukup pedas.
Hal ini lantaran ucapan Agnez Mo yang mengatakan, dia tidak memiliki atau tak Berdarah Indonesia.
Pengakuan itu disampaikan Agnez pada menit ke-7 dalam sebuah video di YouTube ketika menjadi bintang tamu dalam program Build yang dipandu oleh Kevin Kenny.
Awalnya, Kenny bertanya mengenai dirinya yang berbeda dengan kebanyakan orang Indonesia.
HALAMAN SELANJUTNYA =========================================>