TRIBUNNEWS.COM - CEO CJ ENM Heo Min Hee menggelar konferensi pers pada Senin (30/12/2019) siang terkait skandal yang terjadi pada program Produce.

Heo Min Hee meminta maaf secara resmi atas terjadinya skandal itu dan telah memutuskan nasib IZ*ONE dan X1 ke depannya.

Dikutip dari Koreaboo, Heo Min Hee menyebut para trainee yang menjadi korban skandal manipulasi, akan diberi kompensasi.

"Kami akan memberikan dukungan finansial dan mendukung promosi ke depan bagi para trainee yang tersakiti olah adanya manipulasi voting ini."

"Kami melakukannya dengan maksud untuk mencoba mengobati luka dan memperbaiki kesalahan kami."

Baca: Semua Member X1 dan IZ*ONE Dikabarkan Telah Ditentukan Sejak Awal sebelum Episode Final Digelar

"Kami akan melakukan diskusi lebih dalam dengan pihak-pihak yang terlibat agar bisa menghasilkan keputusan untuk kompensasi atas kerugian yang diakibatkan," kata Heo Min Hee.

Heo Min Hee juga mengumumkan CJ ENM akan membuat dana baru untuk memajukan pertumbuhan K-Pop, dengan menggunakan keuntungan dari X1 dan IZ*ONE.

"Menggunakan keuntungan yang CJ ENM terima dari manipulasi suara, bersamaan dengan pemotongan keuntungan masa depan Mnet dari X1 dan IZ*ONE, kami akan membuat dana yang akan digunakan untuk merevitalisasi dan menumbuhkan K-Pop."

"Nilai yang diharapkan saat ini dari dana tersebut adalah sekitar 30 miliar KRW (Rp 360 M)," tambahnya.

Ia kemudian menjelaskan aktivitas X1 dan IZ*ONE ke depannya.

"Kami bertanggung jawab atas kejadian ini, dan kami akan mendukung IZ*ONE dan X1 untuk melanjutkan kegiatan mereka."

"Mempertimbangkan rasa sakit mental dan beban yang dihadapi para anggota, dan suara-suara para penggemar, kami akan melakukan yang terbaik untuk memastikan mereka dapat aktif sesegera mungkin."

"Seperti yang disebutkan sebelumnya, Mnet akan menyerahkan bagian keuntungan kami dari grup," tuturnya.