TRIBUNNEWS.COM - Aktris Tanah Air, Nikita Mirzani akhirnya tidak ditahan dan kini berstatus menjadi tahanan kota sejak Senin (3/2/2020).

Mengetahui hal tersebut, istri Sajad Ukra, mengunggah cerita melalui akun media sosial Instagramnya, @medinamoesa.

Unggahan itu sengaja menyindir Nikita karena telah bebas dari penjara meskipun telah ditetapkan menjadi tersangka.

Medina, melalui unggahan itu awalnya mengucapkan terima kasih pada pihak kepolisian Jakarta Selatan.

Seperti yang diketahui, akhirnya Polres Jakarta Selatan melakukan upaya penjemputan paksa Nikita.

Namun setelah ditahan selama tiga hari, Nikita dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan bersama dengan barang bukti.

Pihak kejaksaan sendiri akhirnya memutuskan untuk tidak menahan Nikita dan menjadikan sebagai tahanan kota.

Melalui unggahan ceritanya, Medina juga mengucapkan terima kasih pada pihak kejaksaan karena telah melepaskan Nikita.

"Terima kasih bapak2 @Polres_Metro_Jaksel yg sudah menangkap tersangka dan terima kasih @kejari_jakarta_selatan yg sudah melepaskan tersangka," tulis Medina.

Dalam acara Pagi Pagi Pasti Happy yang videonya diunggah di kanal YouTube TRANS TV Official, Nikita mencoba untuk menanggapi sindiran itu.

Terlihat pembawa acara tersebut yakni Billy Syahputra, menanyakan pada Nikita maksud dari unggahan cerita Instagram Medina.

Nikita yang juga membacanya, justru tidak memahami maksud dari unggahan cerita Instagram Medina.

Terlebih mengenai penangkapan yang dimaksud oleh Medina.

"Makannya gue juga nggak ngerti nangkep itu apa sih nangkep," tutur Nikita.

Di akhir acara, Nikita diminta untuk memberikan pesan pada Medina.

Nikita saat itu justru mempertanyakan mengapa Medina sangat senang perihal permasalahan ini.

Padahal menurut Nikita, kasus yang membuatnya ditahan tiga hari di Polres Jakarta Selatan tidak ada sangkut pautnya dengan Medina.

Kemudian Nikita juga menuturkan telah merasa malas untuk mengurus orang tersebut.

Nikita juga memiliki panggilan khusus untuk Sajad Ukra dan sang istri, yakni Corona.

"Inikan masalahnya beda, kenapa lu yang pada girang," terang Nikita.

"Niki udah malas, Corona soalnya," lanjutnya.

Kasus yang kali ini sedang dilewat Nikita merupakan kelanjutan dari laporan yang dibuat oleh mantan suaminya, Dipo Latief.

Dipo melaporkan Nikita pada pihak kepolisian terkait tindakan penganiayaan.

Kejadian tersebut sudah lama terjadi, yakni tahun 2018 lalu.

Buntut dari proses kasus itu adalah Nikita yang ditetapkan menjadi tersangka.

Kemudian terjadi upaya penjemputan paksa, pada Kamis (30/1/2020).

Nikita langsung ditahan oleh pihak Polres Jakarta Selatan di pagi harinya.

Sejak saat itu Nikita menginap selama tiga hari sebelum adanya pelimpahan berkas ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Ditemui setelah dinyatakan tidak ditahan, Nikita mengungkapkan perasaannya.

Pernyataan tersebut diungkapkan dalam video yang diunggah di kanal YouTube beepdo, Senin (3/2/2020).

Nikita menunjukan raut kebahagiannya dapat kembali ke rumah dan bertemu dengan anak-anaknya.

Dalam kesempatan itu, Nikita menuturkan hanya memberi waktu untuk para musuhnya bersenang-senang selama tiga hari.

Pasalnya, selama tiga hari itu Nikita harus mendekam di lembaga pemasyarakatan Polres Jakarta Selatan.

Kini Nikita telah terbebas dari hukuman bui dan berstatus sebagai tahanan kota.

Nikita mengatakan ingin beristirahat terlebih dahulu untuk sementara waktu.

Hal itu disampaikan setelah Nikita tidak tidur di kasur selama beberapa hari yang lalu.

Sehingga membuat tulang Nikita kesakitan.

"Senenglah, gue ngasih waktu buat musuh-musuh gue tiga hari aja untuk bersenang-senang."

"Sekarang Nyai sudah bebas gitu."

"Tunggulah istirahat dulu sebentar, dari kemarinkan tulang-tulang gue sakit ya kan tidurnya nggak dikasur gitu," tambahnya.

(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)