Iqbaal Ramadhan merasa kehadirannya justru menganggu ketenangan penumpang commuterline.

"Kalau bareng penumpang umum (commuterline) berarti mengganggu. Dia merasa bersalah karena mengganggu hak pengguna commuterline," kata Dinda Kamil, manajer Iqbaal Ramadhan, Rabu petang.

Kebetulan, perjalanan Iqbaal Ramadhan bersama para bintang film Milea Suara Dari Dilan bersamaan jam pulang kantor.

Saat naik dari Stasiun Gondangdia Iqbaal Ramadhan juga terus dikerubungi puluhan wartawan.

Begitu pula saat masuk ke salah satu gerbong commuterline, Iqbaal Ramadhan tetap menjadi pusat perhatian wartawan, juga penumpang.

Setelah naik commuterline, Iqbaal Ramadhan yang tidak ingin mengganggu kenyamanan penumpang kemudian mendadak memilih turun di Stasiun Pasar Minggu Baru.

Iqbaal Ramadhan turun bersama para pengawal dan Debo Andryos, serta Giulio Parengkuan, dua rekannya yang juga bermain film Milea Suara Dari Dilan.

Minta Maaf

Semula, Iqbaal Ramadhan dikabarkan akan melanjutkan perjalanan ke Bogor menggunakan taksi.

Namun sampai Rabu sore, Iqbaal Ramadhan tidak juga muncul didepan ratusan Dilanisme yang telah menunggunya di Stasiun Bogor.

Debo Andryos dan Giulio Panggabean yang menjadi penghibur Dilanisme yang kecewa.

Melalui akun media sosialnya, Iqbaal Ramadhan kemudian menuliskan permohonan maafnya karena mengecewakan banyak orang.

Tidak hanya wartawan, Iqbaal Ramadhan juga minta maaf ke Dilanisme dan para penumpang commuterline yang merasa tidak nyaman karena kehadirannya.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Iqbaal Ramadhan Jadi Sorotan, Mendadak Turun Commuterline, Dikawal Khusus hingga Kecewakan Dilanisme,
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko