TRIBUNNEWS.COM  - Terpukul mendengar kabar kepergian putri semata wayangnya, Karen Pooroe, penyanyi jebolan Indonesian Idol, akhirnya buka suara.

Ditemui di rumah duka RS Fatmawati, Minggu (9/2/2020), Karen mengaku tidak tahu bagaimana kronologi penyebab meninggalnya sang putri, Zefarina Carina (6).

Ia mengatakan hingga saat ini belum bertemu dengan Aria Satria Claproth karena sang suami tengah ditahan.

"Jadi saya mendengar kronologis yang belum, yang belum terlalu jelas."

"Karena memang sampai sekarang juga saya tidak, masih belum bisa bertemu ama bapaknya. Kalau tidak salah masih ditahan," terang Karen, Minggu, dilansir YouTube beepdo.

Baca: Dugaan Kronologi Meninggalnya Anak Karen Pooroe, Bermain Air Hujan di Balkon, sang Ayah Tak Tahu

Baca: 5 Momen Haru Karen Pooroe Bersama Sang Anak Sebelum Meninggal, Tulis Janji Tak Akan Terpisah

Lebih lanjut, Karen Pooroe mempertanyakan mengapa sang putri bisa berada di balkon apartemen saat malam hari.

Terlebih saat itu kondisi sedang hujan dan Aria tidak bersama Zefania.

Karen pun menilai apa yang terjadi pada sang putri adalah kelalaian.

Diketahui, putri semata wayang Karen meninggal pada Jumat (7/2/2020) malam setelah terjatuh dari balkon apartemennya.

"Karena apa yang terjadi sama anakku itu kelalaian ya. Anak bisa ada di balkon, jam 9 malam, hujan-hujan. Ke mana bapaknya?" kata Karen.

Mengenai kabar kepergian Zefania, Karen mengaku ia baru mendengarnya pada Sabtu (8/2/2020) siang.

Sekitar 12 jam setelah sang putri tiada.

Itupun Karen mendapat kabar soal Zefania dari pihak kepolisian, bukan keluarga Aria.

"Saya denger berita ini jam 11 siang, dan yang menelefon bukan dari pihak keluarga ayahnya."