TRIBUNNEWS.COM - Kepergian aktor Ashraf Sinclair meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat yang ditinggalkan.

Pengurus Yayasan Yatim Piatu Daarul Rahman, Haji Ahmad Habib, pun mengaku kehilangan sosok Ashraf.

"Pasti kehilangan, namanya orang baik," kata Ahmad dalam wawancaranya yang diunggah kanal Youtube Beepdo, Kamis (20/2/2020).

"Kalau enggak kehilangan, saya mungkin enggak ke tempat almarhum dari kemarin," sambungnya.

Pemiliki yayasan yang mengasuh 78 anak yatim tersebut diketahui juga turut memandikan jenazah Ashraf.

Ahmad mengaku, hingga kini ia masih terbayang sosok suami Bunga Citra Lestari (BCL) itu.

Baca: Kebaikan Ashraf Dikenang Tetangga yang 8 Tahun Hidup Berdampingan: Saya Biasa Manggil Dia Itu Bos

Terlebih, kalau mengingat kondisi jenazah Ashraf saat ia mandikan.

"Ya masih terbayang kebaikannya, wajahnya, apalagi waktu mandiin kemarin, aduh saya enggak kuat," ungkap Ahmad.

"Wajahnya Masyaallah, tersenyum, (waktu) kita balikin kanan, balikin kiri, seperti orang tidur," lanjutnya.

Ahmad mengaku, selama ini ia mengenal Ashraf sebagai sosok yang begitu baik.

Ia menuturkan, Ashraf merupakan donatur di yayasannya.

Selama ini, menurut Ahmad, Ashraf selalu berusaha menutupi amal pribadinya supaya tidak menjadi ria.

Baca: Dinyanyikan BCL Penuh Penghayatan, Yovie Widianto: Lagu Soulmate Itu Buat Kamu dan Ashraf

"Sebagai seorang yang mengurusi anak yatim, beliau ini memiliki akhlak yang diajarkan orang tuanya sungguh sangat luar biasa, beramal, tidak diceritakan kemana-mana," tutur Ahmad.

"Itulah amal pribadi dia yang mungkin dia berharap jangan sampai ria," sambungnya.

BCL Masih Terbayang Detik-Detik Bangunkan Ashraf Sinclair

Dikutip dari Grid.id, BCL menjadi orang pertama yang menemukan suaminya sudah tak bernyawa, Selasa (18/2/2020).

Sang sahabat, Aming, menuturkan saat itu, BCL menemukan suaminya seperti tertidur namun tak merespons ketika dibangunkan.

“Pas dia ngecek jam 2 itu oh tidur pas dia selesai pas jam 3 lebih ngecek lagi,” cerita Aming dikutip dari tayangan Pagi-Pagi Pasti Happy episode Rabu (19/2/2020).

Pada saat itu, tak terpikirkan sedikit pun oleh BCL apabila suaminya berpulang.

Bahkan BCL mengira Ashraf hanya sedang bercanda.

Baca: Syahrini Hadiri Tahlilan Ashraf Sinclair & Bersyukur Bisa Peluk BCL: Kita Semua Hanya Nunggu Giliran

“Ya ming gue bangunin dia ih ngapain nih becanda atau apa,” ucap Aming menirukan ucapan BCL.

BCL lantas terkejut ketika melihat mulut Ashraf mengeluarkan busa.

“Pas digoyang-goyang yang yang yang ngegelepak gitu kan berbusa katanya,” cerita Aming.

Kejadian itu pun membekas di benak BCL.

Aming menuturkan, hingga kini BCL masih takut untuk tidur di kamarnya.

Menurut Aming, BCL masih terus teringat detik-detik suaminya meninggal dunia.

“Malem juga ketemu ‘Ming gue takut tidur di kamar.

Gue ga akan bisa tidur di kamar lagi, (kenapa) ya gue lihat dia kayak gitu meninggal’,” kata Aming menirukan cerita BCL.

Baca: Jaga Cucu dan Menantu Setelah Anak Wafat, Perlakuan Ayah Ashraf Sinclair ke BCL dan Noah Tuai Pujian

Karena trauma, BCL pun memilih untuk tidur di kamar lain.

“Semalem aja dia nggak tidur di situ, tidur di atas, trauma banget si Unge,” ungkap Aming.

Tak hanya trauma melihat kamarnya lagi, Aming mengatakan, BCL juga masih seringkali tiba-tiba menangis.

Karena itulah para sahabat, termasuk Aming, mencoba untuk selalu berada di samping BCL untuk menghiburnya.

“I can’t sleep on my on bed karena traumanya Ming.

Baca: Luna Maya Kehabisan Kata Ungkap Duka, Ceritakan Kondisi BCL dan Noah Saat Tahlilan Ashraf Sinclair

Terus ketawa lagi terus nangis lagi, terus ketawa bareng," cerita Aming.

“Gue aja nangis terus ngelihat dia, terus pada bengong semua orang tuh ketawa bareng ngehibur dia.”sambungnya.

(Tribunnews.com/Widyadewi Metta) (Grid.id/Winda Lola Pramuddita)