Lagu Pierre Fitz yang Berjudul “Bukan Cinta Ini” Tembus 1 Juta Viewer dalam 2 Hari
Pierre Fitz, penyanyi lulusan jurusan musik dari Marymount California University, Los Angeles California memulai karirnya sejak masih kuliah dengan ta
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pierre Fitz, penyanyi lulusan jurusan musik dari Marymount California University, Los Angeles California memulai karirnya sejak masih kuliah dengan tampil di berbagai ajang musik kampus, dari kota LA hingga Seattle, negara bagian Washington.
Setelah sukses meluncurkan single pertama 'T’lah Berubah' pada awal tahun ini, Pierre Fitz kembali mengisi blantika musik Indonesia dengan meluncurkan single kedua yang berjudul “Bukan Cinta Ini”.
Lagu bernuansa slow dan bergenre urban pop telah ditonton 1 juta kali hanya dalam 2 hari setelah diupload diyoutube. Lagu ini diciptakan oleh 3 Composer yang terkenal dengan lagu-lagunya yang hits banget.
Tiga Composer membuat lagu ini khusus dinyanyikan untuk Pierre karena tema lagu ini pun datangnya dari Pierre sendiri. Nada dan notasi lagu ini ringan tapi bermakna sangat dalam.
"Semoga lagu ini bisa menghipnotis pendengar musik Indonesia," jelas Mario Kacang, salah satu komposer yang memuji warna suara ballad yang dimiliki Pierre.
Sementara bagi Tengku Shafik, 'Bukan Cinta Ini' memiliki kesan tersendiri karena ini adalah lagu pertama yang mereka ciptakan bersama untuk penyanyi lain.
“Biasanya kita menciptakan lagu bertiga untuk kita nyanyikan sendiri, tapi Bukan Cinta Ini khusus kita ciptakan bersama-sama untuk Pierre," tutur Tengku Shafik yang berharap lagu ini diterima oleh para penggemar musik Indonesia.
Suara khas Pierre yang menyukai genre musik Urban Pop dan Contemporary R&B ini merupakan hasil dari pelatihan dan perjalanan musiknya di Amerika.
“Di single pertama aku dapat kesempatan bekerjasama dengan Bemby Noor dan Tengku Shafick. Pengalaman mereka menciptakan hits-hits lagu pop ngga perlu diragukan lagi. Mereka sangat humble dan friendly untuk kerja bareng, chemistrynya dapat banget,” jelas Pierre.
Dalam single T’lah Berubah, Pierre sengaja memilih aransemen bergenre urban pop berirama sedang dan ceria, yang sesuai dengan pengalaman musikalitasnya selama tinggal di Amerika.
“Untuk single kedua yang viral ini, aku mencoba untuk menggali lebih dalam style bernyanyiku ke musikalitas pop Indonesia dengan atmosphere lagu berirama ballad. Di lagu ini Mario Kacang juga ikut terlibat dalam pembuatannya. Benar-benar suatu kehormatan banget menjadi penyanyi pertama yang lagunya diciptakan oleh full team 3 Composer,” tutur Pierre yang menggemari musik bergenre era 80an dan 90an.
Pria kelahiran 19 Desember 1994 yang menyukai Earth Wind & Fire, Bryan Mc Knight dan R.Kelly ini pernah mendapatkan pelatihan suara dari Lyndia Johnson dari Grammy Vocal Coach.
Pierre kemudian dilirik oleh produser Swagga Bob & Alex Moore untuk membuat rekaman EP di Los Angeles sebagai project untuk komunitas Grammy U. Swagga Bob dikenal sebagai penata musik yang terlibat dalam produksi album Big Time Rush, Soulja Boy dan pemenang American Idol Jordin Sparks.
Setelah lulus kuliah tahun lalu, Pierre kembali ke tanah air untuk meniti karir musiknya.
”Saat ini saya ingin berkarya musik di tanah air dan memberikan yang terbaik untuk kemajuan industri musik Indonesia,” kata Pierre.
Pierre juga sempat tampil perdana di layar TVRI nasional dalam ajang Gatra Kencana Awards yang disiarkan secara langsung ke seluruh Indonesia beberapa waktu yang lalu.