Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Reza Rahadian Pikirkan Nasib Pekerja Harian, Robert Harianto: Lo Cocok Jadi Menteri Sosial

Aktor Reza Rahadian mengaku bingung memikirkan masyarakat yang ekonominya terdampak karena pandemi corona.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Reza Rahadian Pikirkan Nasib Pekerja Harian, Robert Harianto: Lo Cocok Jadi Menteri Sosial
Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy
Reza Rahadian saat ditemui di acara press screening film ‘Abrakadabra’, di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (8/1/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Aktor Reza Rahadian mengaku bingung memikirkan masyarakat yang ekonominya terdampak karena pandemi corona.

Hal tersebut diungkapkan Reza dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Robert Harianto, Jumat (17/4/2020).

Mulanya Robert bertanya ke Reza soal pendapatnya dalam upaya menangani pandemi corona.

Robert meminta Reza untuk memilik lockdown atau tidak lockdown dalam menanggulangi pandemi ini.

Reza Rahadian yang ditemui disela-sela jumpa pers film 'Toko Barang Mantan', di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/2/2020).
Reza Rahadian yang ditemui disela-sela jumpa pers film 'Toko Barang Mantan', di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/2/2020). (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

"Lo tim lockdown atau lo tim nggak lockdown?" tanya Robert.

Reza mengatakan, bahwa menurutnya, saat ini Indonesia jangan menerapkan lockdown.

Pasalnya, Reza khawatir jika lockdown diterapkan maka akan terjadi kekacauan di tengah masyarakat.

BERITA TERKAIT

"Waduh gue kalau melihat efek domino dari lockdown walaupun katanya ada yang bilang itu bisa mempercepat pemulihan tapi juga melihat bagaimana kita merespon hal ini."

"Akhirnya gue merasa setelah gue baca-baca lagi mungkin jangan lockdwon dulu kali ya," ujar Reza.

Reza mengaku khawatir dengan nasib pekerja harian yang akan sangat terdampak jika lockdown diterapkan

"Gue agak ngeri sih, kalau lockdown berarti pekerja-pekerja yang mungkin bekerja hari ini untuk makan hari ini itu kan nggak bisa ngapa-ngapain tuh."

Baca: Mulai Bingung Beraktivitas di Rumah, Reza Rahadian Isi Waktu dengan Ngepel hingga Memotong Rumput

Baca: Reza Rahadian Tak Ada Pemasukan Selama Pandemi Corona, Andalkan Tabungan hingga Potong Anggaran

"Ojek online atau mungkin yang punya warung atau apa gitu bener-benar (tidak bisa berbuat apa-apa)."

"Setahu gue kalau udah lockdwon itu segala kegiatan ditanggung oleh pemerintah."

"Baik itu suplei makanan dan lain-lain akan bisa chaos banget nggak sih kira-kira?" ujar Reza.

Robert pun sepakat dengan pendapat sahabatnya itu.

Menurutnya, jika berkaca dari kejadian 1998, kekacauan mungkin akan terjadi jika lockdown diterapkan.

Pasalnya, menurut Robert, orang akan berebut untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan.

"Kalau menurut gue iya sih, kalau ngalamin 1998 gue merasa bahwa mereka tidak bisa mendapatkan untuk hari ini jadi mereka rebutan."

"Nah itu yang gue takut, pada saat rebutan-rebutan," ujar Robert.

Reza mengatakan, bahwa ia juga takut hal itu akan terjadi jika lockdown diterapkan di Indonesia.

Tak hanya itu, Reza juga memikirkan nasib para pekerja harian yang pendapatannya berkurang secara signifikan selama pandemi corona.

Ia bahkan mempertanyakan apakah mereka terdaftar sebagai orang-orang yang menerina bantuan sosial (bansos).

"Itu yang gue juga takutin dan sekarang yang salah satunya juga gitu."

"Ada teman-teman ojek online yang tentunya sekarang pendapatannya pasti signifikan berkurang."

Baca: Update Jumlah Kasus Virus Corona di Indonesia per Senin (20/4/2020) Jadi 6.760, 747 Pasien Sembuh

"Apakah mereka terdata sebagai orang-orang yang bisa menerima bantuan sosial itu apa nggak kira-kira?" tanya Reza ke Robert.

Robert pun mengaku punya pertanyaan yang sama seperti yang disampaikan Reza.

"Nah itu dia, itu juga pertanyaan gue, karena kalau orang miskin kan harus punya surat miskin dari kepala desa dan RT nah kalau mereka para perantau?" terang Robert.

Reza pun mengaku saat ini membutuhkan informasi yang kongkrit terkait dengan hal itu.

"Nah itu lo, yang kayak-kayak gitu gue butuh banget informasi yang kongkrit dalam hal ini untuk bisa disebarluaskan," ujar Reza.

Robert pun terlihat heran saat Reza mengatakan hal itu, ia lantas mencoba menebak maksud dari pernyataan sahabatnya itu.

"lo bilang butuh banget? Berarti lo butuh banget untuk membuat diri lo tenang kalau misalnya orang-orang seperti itu get taken care off?" tanya Robert.

"Of course," sahut Reza.

Baca: Debut Morgan Oey Nyanyi Lagu I Heart YOU Bareng SM*SH Sejak Hengkang 2013 Lalu

Mendengar itu, Robert langsung berujar bahwa Reza cocok untuk menjadi Menteri Sosial.

"Menteri sosial, lo cocok Menteri Sosial Za, bener Za lo cocok banget jadi Menteri Sosial oh my God," ujar Robert.

Pernyataan Robert itu membuat Reza tak berhenti tertawa dan tersipu malu.

Robert lantas meminta Reza untuk memilih antara Menteri Sosial dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Kok lo ketawa sih, lo menteri sosial atau lo Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, lo pilih mana yang jadi jiwa lo Za?" tanya Robert.

Reza pun mengaku, menurutnya ia lebih cocok untuk jadi Menteri Sosial.

"Menteri sosial kali ya," ujar Reza.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas