Dewi Sandra Tulis Renungan Ramadan di Tengah Pandemi Corona, Ini Hadiah Terbaik DariNYA
Ada hikmah dan renungan yang diungkap Dewi Sandra saat memasuki bulan suci Ramadan di tengah situasi berat lantaran pandemi Corona.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Ada hikmah dan renungan yang diungkap Dewi Sandra saat memasuki bulan suci Ramadan di tengah situasi berat lantaran pandemi Corona.
Tampak berpikiran positif, Dewi Sandra mengartikan jika kondisi ini merupakan jawaban atas doa di Ramadan sebelumnya.
Hal tersebut diungkapkan Dewi Sandra melalui unggahan di Instagram pribadinya @dewisandra, Rabu (22/4/2020).
Dalam unggahan tersebut, istri dari Agus Rahman itu memajang potretnya di tepi pantai.
"Tak terasa Ramadan tahun ini sudah mengetuk-ngetuk di pintu jiwa. Dengan kondisi tidak ideal dan berat secara kasatmata tapi bisa jadi, bisa jadi ini adalah doa dari Ramadan lalu," tulis Dewi Sandra seperti dikutip Grid.ID.
Dewi Sandra berpendapat jika kondisi yang mengharuskan masyarakat berada di rumah merupakan skenario Tuhan agar umatnya fokus beribadah.
"Allah memaksa dengan caraNya agar kita semua di rumah saja, agar bisa fokus dengan sefokus-fokusnya (beribadah)," lanjutnya.
Baca: Marissa Nasution Melahirkan Saat Pandemi Corona, Rindu Pada si Sulung yang Tak Bisa Menjenguk
Baca: Lihat Aktingnya Sendiri Jadi Hiburan Mat Solar Selama Sakit
"Semoga dengan taufik dan izinNya, bisa jadi ini adalah hadiah terbaik dariNya dan diberikan waktu spesial... hanya aku dan Ramadanku saja," sambung Dewi.
Aktris sekaligus penyanyi berhijab ini pun membeberkan target serta keinginan yang biasanya dipikirkan umat Islam saat memasuki Ramadan.
"Dalam renungan terbesit ucapan-ucapan di Ramadan yang telah berlalu. 'Pokoknya tahun ini aku maunya di rumah saja ya, aku mau khatamkan Al-quran aku, mau fokus ibadah khususnya salat-salat sunnah. Lalu Tarawih dan Tahajud ngga boleh sampai miss'," kata Dewi Sandra.
Namun, sayangnya, target tersebut sulit terealisasikan lantaran berbagai undangan silaturahmi dan keluar rumah.
"Lalu satu per satu undangan buka bersama, silahturahmi, belum lagi urusan kerjaan dan target-target yang tak kalah menyita waktu," terangnya.
"Sehingga niatku tak terealisasikan tanpa perjuangan yang luar biasa bahkan banyak yang tak tercapai. Padahal syaithon sudah dibelenggu, kok masih aja kalah? Tak ada alasan.. salah aku," tutup Dewi Sandra.
(Grid.ID/Hana Futari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.