Fiksi Aunurofik Lestarikan Bahasa Sunda Lewat Konten Kreatif
Kanal Youtube milik Fiksi Aunurofik menarik perhatian banyak orang lewat konten jenaka dengan bahasa Sunda.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Kanal Youtube milik Fiksi Aunurofik menarik perhatian banyak orang lewat konten jenaka nan kreatif. Yang menarik dialognya menggunakan bahasa Sunda.
Kanalnya saat ini tercatat memiliki lebih dari 950 ribu subscribers. Itu merupakan buah kesabaran, kerja keras, serta kepercayaan dirinya, sejak bergabung di Youtube pada Februari 2016.
Semua bermula dari kegelisahan Fiksi Aunurofik melihat minimnya konten menggunakan bahasa Sunda di Youtube yang kurang beragam.
Ia kemudian mengemas konten bahasa Sunda ke dalam sketsa komedi.
Baca: Nurul Firza Chairani Sosok di Balik Noe Row, Youtuber Tomboi Jago Gombal
Dalam pembuatan video, Fiksi berperan sebagai penulis naskah, sutradara, pemain, hingga editor video.
Pemuda asal Majalengka, Jawa Barat ini secara otodidak mempelajari teknik video dan editing dari YouTube.
"Awalnya ya karena konten bahasa Sunda dengan kemasan kekinian jarang ditemukan. Saya lalu terdorong untuk membuat video berbahasa sunda agar bisa lebih dinikmati masyarakat sekaligus mengenalkan bahasa Sunda pada khalayak luar," ujar Fiksi melalui keterangan pers yang diterima, Sabtu (9/5/2020).
"Apalagi anak-anak zaman sekarang suka malu kalau ngomong pakai bahasa daerah," sambungnya.
Fiksi Aunurofik konsisten membuat video berbahasa sunda yang isinya perihal kejadian sehari-hari sejak 2016. Durasi setiap video maksimal 10 menit.
"Saya meyakini ini salah satu cara yang tepat untuk melestarikan bahasa Sunda karena saya pribadi bangga berbahasa Sunda," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Lebih Dekat dengan Fiksi Aunurofik, Kreator Konten yang Ingin Melestarikan Bahasa Sunda