TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi sekaligus penulis lagu Stan Isakh meninggal dunia. Bagaimana kiprahnya di Industri musik?

Ia mengawali kariernya di industri musik sebagai personel band Sereosoul pada 2009.

Pada 2014, Stan Isakh akhirnya mencoba bersolo karier dengan nama panggung Stan The Man.

Singel pertama yang dibawakan oleh Stan The Man adalah "Menatap Wajahmu".

Lagu itu dirilis pada 2015 di bawah naungan label Sony Music Entertainment. Pada pertengahan 2018, Stan Ishak memutuskan keluar dari Sony dan membentuk label rekaman independen bernama Arus Music.

Ia lalu merilis dua singel, yakni "Menang" dan "Hijau".

Baca: Meninggal Saat Diisolasi, Pesan Terakhir Penyanyi Stan Isakh: Virus Corona Bisa Serang Siapa Saja

"Nyawaku Untukmu" merupakan lagu terakhir yang dirilis oleh StanIsakh sebelum mengembuskan napas terakhirnya.

StanIsakh meninggal dunia pada Minggu, 10 Mei 2020, akibat penyakit pneumonia duplex.

Selain aktif di bidang tarik suara, Stan Isakh semasa hidup juga dikenal di bidang seni peran.

Ia ikut dalam beberapa pementasan teater serta menjadi cameo dalam sejumlah film.

Stan Isakh pernah pula menjadi additional guitarist untuk beberapa penyanyi besar Indonesia.

Di antaranya Judika, Astrid, Gita Gutawa, Fatin, Mytha Lestari, dan penyanyi asal Australia Guy Sebastian.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Profil Stan Isakh, Penyanyi yang Meninggal karena Pneumonia Duplex