Jadi Saksi Perjanjian Syakir Daulay dan Pro Aktif, Derry 4 Sekawan Sebut Ada Keluarga Mendampingi
Pelawak Derry 4 Sekawan atau Derry Sudarisman buka suara saat dirinya diminta menjadi saksi transaksi akun YouTube Syakir Daulay dan Pro Aktif.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelawak dan aktor Derry 4 Sekawan atau Derry Sudarisman buka suara saat dirinya diminta menjadi saksi transaksi akun YouTube Syakir Daulay dengan label Pro Aktif.
Derry 4 Sekawan membenarkan jika dirinya sebagai saksi dan melihat sendiri proses penanda tanganan transaksi jual beli akun YouTube Syakir Daulay.
"Kalau urusan Syakir Daulay kan gua cuman saksi doang kalau dia ada tanda tangan dengan pihak Proaktif," kata Derry 4 Sekawan saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (18/5/2020).
Derry juga mengatakan bahwa saat proses penanda tanganan itu dihadiri juga oleh orangtua Syakir Daulay.
Bahkan uang senilai ratusan juta rupiah juga ditransfer ke orangtua Syakir Daulay.
"Ya konsekuensinya kalau dia sudah tanda tangan dan itu nggak sendiri tapi ada pihak keluarga, intinya kalau ada pihak keluarga, bagaimana nggak tahu karena di sana ada keluarga," ujar Derry.
Baca: Dijodoh-jodohkan Netizen, Syakir Daulay Pilih Berteman dengan Adiba Khanza
Baca: BREAKING NEWS, Candaannya Dinilai Hina Marga Latuconsina, Andre Taulany dan Rina Nose Dipolisikan
"Transferan juga ke keluarganya dan pasti tahu siapa yang menjalankan," tuturnua.
Sebagai saksi Derry akan berlaku adil, ia menyarankan kedua belah pihak menyelesaikan masalah secara kekeluargaan tak perlu saling ngotot.
"Saya mah gitu aja sih karena dua-duanya orang baik. Syakir baik, pak Agii orang Proaktif baik, kalau ada sesuatu hal yang seperti ini selesaikan dengan kekeluargaan aja," ucap Derry.
"Jangan saling ngotot-ngototan, nanti capek," tambahnya.
Sekedar info, Syakir Daulay dilaporkan ke pihak kepolisian oleh Agi Sugiyanto sebagai pemilik label Proaktif.
Syakir dianggap telah mencemarkan nama baik usai mengatakan channel YouTubenya diretas.
Padahal menurut pengakuan pihak Proaktif akun YouTube tersebut dibeli oleh pihak mereka seharga Rp 200 juta.
Baca: Prilly Latuconsina Tetap Berikan Gaji dan THR Karyawan, Tak Pikirkan Keuntungan Saat Wabah Corona
Baca: Plesetkan Nama Marga, Andre dan Rina Nose Dipolisikan, Pelapor: Ini Bicara Latuconsina, Bukan Prilly
Syakir Tak Paham Perjanjian karena Terdesak Butuh Uang
Sebelumnya, Syakir Daulay bersama kuasa hukumnya, Haris Azhar, buka suara melalui jumpa pers di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (9/5/2020).mengaku tak paham saat menandatangani kontrak dengan Pro Aktif Februari 2020 lalu.
Dalam konprensi pers itu, diakui jika Syakir sedang dalam kondisi terdesak, sehingga tak memahami dengan baik isi kontrak.
"Memang sedang terdesak kan (butuh uang), enggak ditemenin siapa-siapa," kata Syakir.
Haris berujar, Syakir tak hanya diberikan uang, tapi bahkan dijanjikan akan diberikan mobil, serta tempat tinggal.
"Itu kayak keuntungan yang diberikan lebih dulu semacam deposito atau apa," kata Haris.
Kendati demikian, Haris mengatakan kontrak tersebut seharusnya batal lantaran Syakir masih di bawah umur dan tak didampingi.
"Kontrak yang pertama Syakir masih di bawah umur, jadi otomatis kontraknya itu batal secara hukum," jelas Haris.
"Jadi ada kebohongan keluarga ikut jadi wali, itu enggak ada," sambungnya.