TRIBUNNEWS.COM - Artis peran Marshanda mengaku tidak trauma untuk menikah lagi, meski dirinya pernah gagal mempertahankan rumah tangganya dengan Ben Kasyafani.

Hal itu diungkapkan Marshanda dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Melaney Ricardo, Sabtu (30/5/2020).

Mulanya, Melaney Ricardo menanyakan soal tujuan hidup Marshanda.

"Apa tujuan kamu dalam hidup yang berusaha kamu penuhi?" tanya Melaney.

Marshanda mengatakan, tujuan hidupnya adalah saat ia meninggal nanti, dirinya ingin dikenang sebagai seorang yang tidak punya rasa takut.

"My purpose is, aku pengen dikenang kalau aku sudah pergi dari dunia ini, aku diingat sebagai seseorang yang nggak punya rasa takut dalam mencintai orang lain dan dalam memberi," ungkap Marshanda.

Caca sapaan akrab Marshanda mengatakan, dirinya ingin menjadi sumber keberkahan bagi orang lain.

"Jadi kalau ada orang lain yang bisa dapat berkah lewat aku, aku nggak akan melihat itu sebagai 'oh ada yang ngambil dari gue jadi saldo kebahagiaan gue berkurang, bukan."

Baca: Fasihnya Sienna Anak Marshanda Berbahasa Inggris, Bersemangat Ceritakan Senangnya di Rumah Sang Ibu

"Karena kalau kita percaya kita sumber keberkahan itu unlimated jadinya."

"Kalau ada orang yang mau manfaatin aku, itu bukan urusanku, itu urusan dia."

"Tapi aku melihat diriku sebagai sumber lewatnya kebagaiaan dan cinta buat orang lain," papar Marshanda.

Menanggapi hal itu, Melaney menyimpulkan bahwa Marshanda adalah sosok wanita yang tidak pernah takut untuk mengambil risiko dalam hidup.

Termasuk, lanjut dia, mengambil risiko untuk kembali memulai membangun rumah tangga suatu saat nanti.

Baca: Bukan Perceraian, Marshanda Ungkap Titik Terendah dalam Hidupnya, Apa Itu?

"Misalnya one day kalau dipercaya lagi sama Tuhan untuk memulai lagi rumah tangga untuk mencintai lagi walaupun sudah melewati masa lalu kamu."

"Kamu nggak pernah takut untuk mengambil risiko jatuh cinta lagi?" tanya Melaney.

Marshanda mengatakan, dirinya sebenarnya ingin kembali membangun rumah tangga.

Hanya saja, menurut dia, saat ini belum dipertemukan dengan pria yang tepat.

"Kalau untuk berkeluarga lagi aku pengen kok, aku nggak trauma cuma mungkin memang sekarang belum ketemu aja," tegas Marshanda.

Ibu satu anak ini mengatakan, dirinya tidak memasang target kapan akan menikah atau di usia berapa.

"Aku nggak ada preassure kayak target kapan harus nikah lagi, itu belum ada sih," jelasnya.

Marshanda Ungkap Titik Terendah dalam Hidupnya

Marshanda menceritakan titik terendah yang pernah dia lewati dalam hidupnya.

Marshanda mengatakan, bukan perceraiannya dengan Ben Kasyafani yang membuatnya tertekan.

Namun, lantaran tidak bisa bertemu dengan anaknya, Sienna lah yang membuat Marshanda berada dititik terendah dalam hidupnya.

"Yang terberat adalah ketika tahun 2014 waktu itu sebelum ketok palu perceraian dengan Ben."

Baca: Saat Masih Pacaran, Raffi Ahmad Pernah Bohongi Laudya Cynthia Bella Demi Ajak Jalan Marshanda

"Bukan perceraian yang bikin aku down tapi karena ada konflik jadinya aku nggak ada akses untuk ketemu sama anakku, itu selama tiga bulan full."

"Itu sih yang paling low buat aku," ujar Marshanda kepada Melaney Ricardo.

Caca panggilan akrab Marshanda mengungkapkan, berada di titik terendah itu membuatnya merasakan sakit yang luar biasa.

Bahkan, lanjut dia, alam bawah sadarnya sampai merasakan sakit itu.

Rasa sakit itu muncul karena Marshanda merasa alasan hidupnya hilang saat tak bisa bertemu dengan buah hatinya.

"Kayak kita udah punya rasa, oh aku tahu alasanku hidup ternyata ini."

"Terus ketika alasan itu udah nggak ada di aku, terus aku jadi bingung, 'terus aku mau ngapain ya, aku bangun tidur apa sih tujuan gue'," papar Marshanda.

Baca: Kesal, Marshanda Ungkap Pernah Alami Hal Tak Menyenangkan ini Saat Masih Pacaran dengan Baim Wong!

Marshanda kemudian memaparkan pandangannya soal bagaimana dirinya mendidik Sienna.

Mulanya, Melaney Ricardo menanyakan soal kesalahan apa yang tidak ingin dilakukan oleh Sienna.

"Menurut kamu kesalahan apa yang tidak ingin anak kamu lakukan?"

"Mungkin kesalahan yang pernah kamu perbuat dihidup kamu dan gak ingin anak kamu melakukannya?" tanya Melaney.

Marshanda mengaku, sejak Sienna kecil, dirinya selalu memaklumi jika anak semata wayangnya itu membuat kesalahan.

"Aku membiasakan diriku sebagai ibunya untuk be okay ketika Sheina mengambil risiko dalam hidupnya."

"Atau ketika dia make a mistake dalam hidupnya dan nggak tryne to control so much supaya dia nggak bikin kesalahan."

"Karena justru itu bisa jadi kesalahan sebagai orangtua ketika kita mau anak kita nggak bikin salah sama sekali seumur hidupnya dia," ungkap Marshanda.

Baca: Marshanda Kembali Unggah Video Dirinya Bernyanyi dan Joget: Aku Mencintai Diriku Sendiri!

Menurut Marshanda, pernah membuat kesalahan adalah hal yang lumrah dilakukan oleh semua manusia.

Justru, lanjut dia, dari kesalahan itu, setiap orang bisa belajar banyak hal dalam hidupnya.

Marshanda menambahkan, bahwa proses belajar dari kesalahan itu lebih berharga daripada nasihat dan tutur kata yang diberikan kepada anaknya.

"Karena kalau mereka jatuh terus bangun sendiri itu akan jadi pembelajaran yang jauh lebih dalam daripada nasihat-nasihat yang keluar dari mulut kita," tandasnya.

Sebagai informasi, Marshanda dan Ben Kasyafani menikah pada April 2011 silam.

Namun, pernikahan mereka hanya berjalan selama 4 tahun saja, setelah resmi bercerai pada November 2014.

Dari pernikahannya dengan Ben Kasyafani, Marshanda dikarunia seorang anak perempuan bernama Sienna Ameerah Kasyafani.

Setelah resmi bercerai, hak asuh Sienna jatuh ke tangan mantan suaminya, Ben Kasyafani.

Simak video lengkapnya:

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana)