Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak hanya berdua dengan suaminya saja, Raden Soedjono, Tyas Mirasih merayakan lebaran Idul Fitri 1441 H bersama keluarga. 

Tyas Mirasih mengaku merayakan hari lebaran ditengah wabah virus corona atau covid-19 di rumah orangtuanya.

Namun, Tyas mengaku merayakan lebaran ditengah rasa takut akan virus corona atau covid-19 yang menyerang dirinya dan bahkan orangtuanya.

"Kemarin lebaran di rumah orangtua, ya kalau dibilang parno (takut), ya parno ya. Apa lagi nyokap gua sudah tua," kata Tyas Mirasih ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (2/6/2020).

Rasa takut berlebaran dengan orangtua dikatakan oleh Tyas, karena ibundanya punya penyakit diabetes yang berbahaya.

Tyas Mirasih sempat paranoid jika gara-gara lebaran ini dia yang notabene masih banyak beraktivitas di luar nanyinya bisa menyebabkan sang mama terinfeksi virus corona atau covid-19.

Baca: Usai Heboh Lagu Keke Bukan Boneka, Rinni Wulandri Terima Permintaan Maaf Kekeyi

Baca: Terbiasa Jaga Jarak Saat Bekerja Ketika Wabah Covid-19, Tyas Mirasih Siap Jalani New Normal

"Takutnya tuh menularkan nyokap dan keluarga. Karena gua sama suami masih banyak kegiatan kan selama pandemi," ucapnya.

Tyas Mirasih mengatakan dia menyadari, jika selama Ramadan ia masih bekerja full di luar rumah.

"Apalagi gua selama ramadan kemarin kerja reguler kan sahur. Ya walaupun memang kerja sesuai prosedur protokol kesehatan covid," tambahnya.

Mulanya wanita bernama asli Mirasih Tyas Endah itu tak mau berlebaran bersama keluarga tercinta karena masih bekerja ditengah pandemi.

Hanya saja Tyas Mirasoh sudah tidak bertemu orangtua selama tiga bulan belakangan ini dan hanya berkomunikasi melalui video call dan pesan singkat saja.

Baca: Bukan Widi Mulia yang Datang, Sosok Ini Telah Menjenguk Dwi Sasono di Penjara, Siapa?

Baca: Cinta Laura Pesan Kebahagian Melalui Lagu Cloud 9

"Jadinya karena lebaran kita semua sehat satu keluarga baru ketemu. Aku dan suami juga sehat, makanya berani lebaran sama orangtua," jelasnya.

Akan tetapi, lanjut Tyas Mirasih, dalam perayaan lebaran, ia merayakannya tetap dengan berjaga jarak agar bisa saling melindungi dari virus corona atau covid-19.

"Itu juga enggak deket deket kan walaupun di rumah sendiri. Karena orangtua rentan kena virus ini. Jadi ya lebaran sambil jaga jarak," ujar Tyas Mirasih.

Bersiap Jalani New Normal

Tyas Mirasih (33) masih sering bekerja ditengah wabah virus corona atau covid-19.

Tyas Mirasih terakhir bekerja sebulan penuh selama bulan suci ramadan, untuk mengisi program sahur dan berbuka di Pesbukers ANTV.

"Selama kerja ya dijalani dengan prosedur protokol kesehatan," kata Tyas Mirasih ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (2/6/2020).

Meski mendapatkan fasilitas protokol kesehatan, Tyas menegaskan bahwa ia tetap jaga jarak di lokasi syuting atau tempatnya bekerja.

"Jaga jarak pasti ya. Sama bawa hand sanitizer dan pakai masker, itu paling utama," ucapnya.

Sebulan bekerja ditengah pandemi, istri Raiden Soedjono itu rupanya mulai terbiasa menjaga kebersihan dan jaga jarak dengan orang-orang disekitarnya.

Sehingga, menurut wanita bernama asli Mirasih Tyas Endah itu, ketika Pemerintah menerapkan New Normal atau kehidupan normal baru di Jakarta ia tidak kaget menjalaninya

"Jadi apa ya, mulai terbiasa jaga jarak sih. Cuman ya kita tetap hati-hati dan jaga imun. Karena gua yakin sih kalau imun kuat kita kesehatannya tetap terjaga," jelasnya.

Tyas Mirasih menyadari bahwa virus corona atau covid-19 menghantui dan ada disekelilingnya ketika bekerja di bulan ramadan kemarin.

"Sempat parno atau takut ya. Tapi, karena gua punya imun yang kuat alhamdulillah. Ya harus mulai terbiasa jaga jarak menghadapi new normal nanti, mudah-mudahan vaksinnya bisa ditemukan," ujar Tyas Mirasih.