Ruben Onsu Alami Kerugian Terkait Kisruh Geprek Bensu, Kuasa Hukum: Ada Tekanan Psikis
Minola Sebayang, sebagai kuasa hukum pihak Geprek Bensu menyebutkan Ruben Onsu alami kerugian immateriil seperti tekanan psikis terkait kasus ini.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Ruben bersikap demikian karena sudah terpojokkan dengan informasi yang disampaikan oleh pihak lain.
"Ada tekanan psikis, Ruben nggak berani ke mana-mana," ungkap Minola.
"Nggak berani ketemu teman-teman media, karena dia merasa terpojokkan," lanjutnya.
Tak sampai di situ kerugian yang harus dialami oleh Ruben terkait polemik Geprek Bensu ini.
Kasus ini juga menyangkut kepada para mitra yang sebelumnya telah bekerja sama dengan bisnis Geprek Bensu.
Minola menuturkan, bisa saja para mitra merasa terganggu dengan pemberitaan perihal kasus tersebut.
Yang ditakutkan adalah para mitra mempersoalkan atau justru kembali berunding soal kerja sama dengan Geprek Bensu sebelumnya.
Setelah pihak Geprek Bensu juga membuat penjelasan dan memberi klarifikasi, kondisi disebutkan lebih kondusif.
Dalam klarifikasi beberapa waktu lalu, Minola menemani adik Ruben, yakni Jordi Onsu untuk menjawab dan meluruskan pemberitaan yang ada.
Baca: Pihak I am Geprek Bensu Bantah Nama Benny Sujono Baru Ada 2018, Kuasa Hukum: Aneh, Bukan Ganti Nama
Baca: Jordi Onsu Bantah Lamar Kerja jadi Manajer, Pihak Benny Sujono: Dia Masih Minta Dikirimkan Honor
Pada kesempatan itu, keduanya juga memberikan berbagai bukti yang menguatkan pendapat mereka.
"Belum lagi kalau misalnya ada mitra-mitra yang kemudian terganggu dengan pemberitaan itu dan kemudian ingin mempersoalkan atau membahas ulang tentang kerja sama mereka," jelas Minola.
"Tapi setelah kita menggunakan hak jawab kita, kita mengklarifikasi semuanya bahwa kita bukan omong doang tapi karena ada fakta hukum," imbuhnya.
Sampai saat ini, pihak Ruben akan tetap menggunakan nama Geprek Bensu untuk bisnis mereka.
Keputusan ini sudah ditegaskan oleh Minola sejak awal polemik penggunaan nama Bensu naik ke permukaan.