God Bless Kembali Masuk Dapur Rekaman, Garap Lagu Karya Areng Widodo 'Untuk Indonesiaku'
God Bless, grup musik rock senior akhirnya memulai rekaman lagu baru karya Areng Widodo yang berjudul Untuk Indonesiaku.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Ayu Miftakhul Husna
![God Bless Kembali Masuk Dapur Rekaman, Garap Lagu Karya Areng Widodo 'Untuk Indonesiaku'](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/god-bless-siap-hentak-jakarta_20150804_163727.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - God Bless, grup musik rock senior akhirnya memulai rekaman lagu baru karya Areng Widodo.
Lagu itu berjudul Untuk Indonesiaku, lagu yang bertema nasionalisme yang ditulis oleh komproser Areng Widodo sebelum meninggal.
Momen perekaman tersebut diabadikan dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube God Bless Official pada Rabu (1/7/2020).
Tampak dalam video tersebut, para personil God Bless yang terdiri dari Ahmad Albar, Ian Antono, Donny Fattah, Abadi Soesman, dan Fajar Satritama sedang sibuk dengan mendiskusikan komposisi musik untuk lagu tersebut.
"Sekarang ini sedang persiapan rekaman sebuah lagu dari Areng Widodo judulnya Untuk Indonesiaku," ujar Ahmad Albar, vokalis God Bless.
Ahmad Albar mengatakan, lagu tersebut merupakan lagu yang diciptakan Areng Widodo khusus agar digarap oleh God Bless dan ia didaulat untuk menyanyikannya.
"Dia mengharapkan lagu itu dibawakan oleh saya dan digarap oleh God Bless," ungkap penyanyi berambut kribo yang akbrab disapa Iyek itu.
Baca: God Bless Telah Berkarya 47 Tahun di Dunia Musik, Ini Sederet Penilaian dari Musisi Lain
Baca: Nyanyikan Lagu untuk Garda Terdepan Lawan Corona, God Bless: Bersama Menjaga Rumah Kita, Indonesia
Sebelum kepergian Areng Widodo, saat itu Ian Antono sempat menjenguknya di Rumah Sakit ketika menjalani perawatan.
Diungkapkan Ian, Areng sempat menitipkan beberapa hal terkait karya terakhirnya itu.
"Jadi ini saya ketemu beberapa jam sebelum dia meninggal, jadi malamnya ngobrol-ngbrol saya dia, karena ada lirik yang harus diutak-utik," kata Ian Antono, gitaris God Bless.
Menurut Ian, lagu tersebut simpel namun disisi lain juga sangat nasional.
Adapun secara musik, bagian yang paling susah menurutnya di bagian reff dan juga coda.
"Pesennya dia itu, di codanya itu agak dibikin kayak suasana mars, jadi suasan orang berjumpul baris teriak tentang Indonesia," ungkap Ian.
Sementara itu, dikatakan Iyek musik dasar dari lagu tersebut sudah jadi.