Alasan Via Vallen Tolak Temui Fans yang Kemudian Sakit Hati dan Bakar Mobilnya
Via Vallen menjelaskan kejadian sebelum mobil Alphard miliknya dibakar oleh seorang yang mengaku sebagai fansnya.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWA.COM, JAKARTA - Via Vallen menjelaskan kejadian sebelum mobil Alphard miliknya dibakar oleh seorang yang mengaku sebagai fansnya.
Saat dihubungi awak media, Via Vallen menjelaskan orang itu sempat datang ke rumah dan ingin menemuinya.
Namun, yang membuat Via Vallen tak bisa menemui pria tersebut adalah karena yang bersangkutan datang dalam keadaan mabuk.
Baca: Yakin Pembakar Mobilnya Pura-pura Gangguan Jiwa, Via Vallen Ungkap Kecerdasan Pelaku
"Pas dia mau ketemu saya itu kan saya lihat dia gimana kondisinya, pas saya lihat dia bawa alkohol, jadi posisi dia udah mabuk," kata Via Vallen saat dihubungi awak media, Minggu (5/7/2020).
Orang-orang terdekat Via Vallen yang melihat pelaku datang dalam keadaan mabuk mencoba memberi pengertian bahwa Via Vallen sedang tidak bisa ditemui.
Baca: Via Vallen Rilis Cover Lagu Blackpink versi Dangdut Koplo, Syuting di Garasi, Apes Alphard Dibakar
"Orangtua atau keluarga saya yang lihat ada orang asing tiba-tiba datang, mau nyariin saya tapi kondisi dia mabuk bawa minuman. Kira-kira akan ditemuin apa nggak tuh? Yaa nggak akan dapat izin juga dari keluarga aku," tuturnya.
Via Vallen pun mengatakan saat dirinya berada di rumau, ia butub waktu pribadi bersama keluarganya.
Jika di panggung ia milik orang-orang dan penggemarnya, maka saat berada di rumah, Via Vallen merasa dirinya adalah milik kelurganya.
Baca: Via Vallen Klaim Punya Bukti Kelakuan Minus Pije Saat Bertandang ke Rumahnya, Polisi Pun Dimaki
Baca: Sanggah Pengakuan Pelaku Pembakaran Mobilnya, Via Vallen: Dia Datang Sudah Mabuk dan Nyolot
"Kita sebagai publik figur memang harus menghargai fans tapi kita sendiri punya privasi, maksudnya kalau sudah di wilayah rumah pribadi harusnya jadi privasi saya."