TRIBUNNEWS.COM - Selebgram kembar, The Connell Twins tengah menggemparkan jagat media sosial.

Pasalnya secara terang-terangan Carlina O'connell dan Christina O'connell mengaku menjual konten seksi mereka.

Carly dan Christy menjual konten berbau pornografi di sebuah aplikasi bernama OnlyFans.

Baca: The Connell Twins Akui Jual Foto Seksi di OnlyFans, Pemasukan hingga Rp 146 Juta per Minggu

Sekadar informasi, OnlyFans merupakan sebuah situs seperti media sosial dengan basis langganan.

Para pengguna dapat melakukan transaksi jual beli dari sebuah konten yang kebanyakan pornografi.

Untuk mendapatkan konten-konten dalam aplikasi OnlyFans, pelanggan harus membayar biaya langganan per bulan.

Melalui akun Twitter, beberapa kali The Connell Twins membagikan link OnlyFans mereka.

Carly dan Christy juga sering mengunggah video dan foto seksi di akun Twitter @connell_twins.

Keputusan itu mendapatkan reaksi negatif dari para warganet.

Meski demikian, The Connell Twins mengaku tak ambil pusing dengan tanggapan mereka.

Baca: The Connell Twins Si Kembar Asal Jakarta yang Tampil Makin Berani, Ramai Diperbincangkan di Twitter

The Connell Twins memilih untuk tidak memikirkan apa kata warganet karena tak akan ada ujungnya.

Mereka lebih mementingkan untuk melakukan pekerjaan dan menghasilkan uang.

"Ribet bgt yaa cuma karena kita bikin onlyfans honestly kita unbothered guys. Haters gonna hate.

Kalau terus mikirin kata haters gak akan ada habisnya. We just gonna do our own things and make that money," tulis akun @connell_twins.

Bahkan ada warganet yang menyebut hina terkait dengan keputusan The Connell Twins.

The Connell Twins mengatakan warganet sangat munafik apabila mengatakan hal demikian.

"Ngatain Kita hina karena making money dari tubuh Kita? Kalian caci maki pekerja adult industry tapi diem” suka banget nonton bokep. The hypocrisy," tulis akun @connell_twins.

Sebelum ramai soal penjualan konten seksi, The Connell Twins mendapatkan penghasilan dari kanal YouTube mereka.

Bernama the connell twins, kanal YouTube Carly dan Christy sudah memiliki 2,46 juta subscribers.

Keduanya bergabung ke YouTube sejak tiga tahun silam, tepatnya 3 September 2017 lalu.

Konten yang diunggah oleh The Connell Twins di YouTube sangat beragam.

Mulai dari video keseharian, prank, video reaksi, hingga memasak dan menikmati makanan dengan porsi besar.

Oleh karena itu warganet bertanya pada The Connell Twins yang menjual konten seksi meski telah mendapatkan penghasilan besar dari YouTube.

The Connell Twins membenarkan bahwa pendapatan dari YouTube mereka sudah besar.

Namun mereka merasa tak ada salahnya untuk menghasilkan pendapatan yang lebih banyak.

"And uang dari youtube memang besar apa salah nya making more money?," tulis akun @connell_twins.

Pada 29 Juni 2020 lalu, akun Twitter The Connell Twins mengungkapkan pendapatan mereka dari aplikasi OnlyFans.

Dalam satu minggu, The Connell Twins bisa mendapatkan pemasukan hingga 10.000 dolar Amerika.

Atau setara dengan Rp 146.815.000 per minggu dengan mengunggah konten pornografi di OnlyFans.

"Suka aneh sama haters nge hujat cuma karena kita bikin onlyfans when clearly kita berdua gak ngerugiin siapa pun and making $10000 usd in a week

Jadi gak ada untungnya haters nge hujat wkwk," tulis akun @connell_twins.

Setelah ditelusuri, keputusan The Connell Twins untuk menjual konten pornografi di OnlyFans sudah ramai sejak Juni 2020 lalu.

Dalam sebuah foto, Carly mencoba memberikan penjelasan kepada pengikut mereka di Instagram maupun Twitter.

Penjelasan tersebut berupa jawaban dari pertanyaan yang muncul dari warganet soal akun OnlyFans The Connell Twins.

Carly menerangkan, orang tua mereka mengetahui The Connell Twins membuat akun OnlyFans.

Kemudian Carly merasa sudah cukup umur untuk melakukan hal yang berbau pornografi itu.

Kebanyakan pelanggan mereka di aplikasi OnlyFans merupakan warga negara Australia.

Saat melakukan keputusan itu, Carly merasa tidak melukai siapapun dan tak masalah dengan para pembenci.

"Answering y'all questions 1.my mom and my dad knows I made only fans.

2.im old enough to do this and mostly subscribers come from Australia, aku ngelakuin ini gak ngehurt anybody so if u don't like it keep hating while I'm husting," tulis Carly.

Pemilik nama lengkap Carlina O’Connell itu menjelaskan pelanggan OnlyFans tidak bisa serta merta menyebarkan konten yang ada di dalamnya.

Menurut penuturan Carly terdapat peraturan hukum yang mengatur mengenai penyebaran konten di dalam OnlyFans.

Sehingga para pelanggan bisa saja dituntut apabila ketahuan melanggar hak cipta tersebut.

Tak sampai di situ, Carly juga mengaku mendapatkan banyak pemasukan dari aplikasi OnlyFans.

Meskipun The Connell Twins memiliki kanal YouTube yang juga bisa menghasilkan uang, tapi mereka mengaku menjual konten pornografi di OnlyFans hanya untuk bersenang-senang.

"3. No any of you guys can't sebarin foto yang di dalam onlyfans kalian bisa kena tuntut because ini ada undang undang copyrights nya

4.and yes i made a lot of money from this, I got a lot of money from YouTube too but I'm doing this for fun while I'm studying for personal training. Thanks Have a good one," tulis Carly.

(Tribunnews.com/Febia Rosada)