Ini Kata Jubir Satgas Covid-19 Soal Rencana Konser Ari Lasso di Jawa Timur
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito angkat bicara terkait konser Ari Lasso di Pasuruan, Jawa Timur, 12 September 2020.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito angkat bicara terkait rencana konser Ari Lasso di Pasuruan, Jawa Timur, 12 September mendatang.
Wiku berpesan kepada masyarakat agar menghindari kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk gelaran konser tersebut.
"Kami sampaikan bahwa di dalam mengadakan acara sosial-ekonomi, bahkan budaya, kita pastikan bahwa harus tetap menghindari terjadinya kerumunan," kata Wiku saat update penanganan Covid-19 melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (27/8/2020).
"Sekarang ini masih pandemi, jadi berbagai aktivitas yang bisa dicegah terutama yang berpotensi terjadi kerumunan sebaiknya itu dihindari untuk terjadinya kerumunan," tambahnya.
Baca: Giring Ganesha Tanggapi Obrolan Personel Nidji di Vlog Ari Lasso
Lebih lanjut, Wiku mengatakan, bahwa peraturan penggunaan masker di masyarakat belum cukup disiplin.
Wiku juga menyebut, meski konser yang digelar akan berada di ruang terbuka, namun potensi penularan Covid-19 tetap ada.
"Inilah yang harus kita hindari bersama. Mari kita berusaha menjaga penularannya betul-betul ditekan rendah agar aktivitas sosial-ekonomi yang esensial untuk kepentingan masyarakat dapat dijalankan dengan baik," jelasnya.
Diketahui, pada 12 September 2020, penyanyi Ari Lasso akan menghibur warga Jawa Timur melalui konser new normal.
Pentas musik berkonsep penerapan tata kernomalan baru di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) itu tengah disiapkan matang oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.