Tiana (Ayushita) tidak memiliki masa kecil yang sempurna.

Hidup tanpa kasih sayang orangtua dan dibesarkan di panti asuhan, Tiana kecil (Romaria) saat itu diasuh oleh Ibu Su’ud (Christine Hakim) yang menyayanginya dengan penuh kasih.

Beranjak dewasa, Tiana memutuskan untuk pindah ke Yogyakarta.

Di sana, ia tinggal di indekos yang ternyata rumah seorang jenderal.

Penghuni lain di rumah tersebut adalah Harun (Reza Rahadian), anak sang jenderal.

Harun memiliki sifat yang dingin dan cukup mengganggu keseharian Tiana, misalnya memasang musik keras-keras pads malam hari.

Rasa kesal membuat Tiana menegur Harun yang kemudian meminta maaf kepada dirinya.

Tiana akhirnya mengetahui bahwa Harun ternyata buta.

Merasa memiliki latar belakang yang sama, Tiana mulai berbagi kisah dan memiliki hubungan yang dekat dengan Harun.

Kedekatan ini sayangnya tidak berjalan dengan mulus sejak kedatangan Arie (Dion Wiyoko).

Teman Tiana di panti asuhan yang secara tiba-tiba muncul kembali di kehidupannya.

Arie menyatakan cinta terhadap Tiana dan berharap untuk menikahinya.

Tiana yang juga menyukai Arie menjadi bimbang, karena di sisi lain dirinya tidak ingin kehilangan sosok Harun.

Akhir cerita yang luar dugaan akan membuat penonton menyadari arti sebenarnya dari judul film ini.