"Jangan meremehkan kami! Kami datang ke sini untuk bertarung sebagai samurai!," kata Tama.

Beralih ke Yamato, dia tidak bisa bertarung dengan baik karena harus memblokir peluru agar tidak mengenai Momonosuke.

Shinobi kemudian mengatakan pada Yamato bahwa jika anak Kaido itu benar seorang samurai, maka harus segera membuat keputusan.

"Jika Anda seorang samurai, maka buatlah keputusan. Ambil Momonosuke-sama dan tinggalkan aku di sini!," ucap Shinobu pada Yamato.

Dikatakan Yamato, dia tidak akan pernah meninggalkan Shinobu apalagi Momonosuke, karena idolanya, Oden tidak akan pernah melakukan seperti itu.

"Kouzuki Oden tidak akan pernah melakukan hal seperti itu," ujar Yamato.

Sementara itu Sasaki melihat bahwa ia telah banyak kehilangan anggota pasukannya, jadi dia sendiri siap bertarung melawan Yamato.

Sasaki meraih pedangnya dan kemudian Yamato mulai berubah, giginya menjadi tajam dan ada geraman yang keluar dari mulutnya.

Melihat perubahan Yanmto, Sasaki tampak kaget.

Namun pada saat yang sama, Franky yang diikuti Haccha berlari ke tempat Yamato dan Sasaki bertarung.

Haccha menyentuh lantai hingga ambruk. Yamato mengambil kesempatan ini untuk meraih Momonosuke dan Shinobu, lalu dia melompat ke bawah.

Yamato berkata kepada Franky bahwa dia menyerahkan Sasaki padanya, karena Luffy memerintahkannya untuk melindungi Momonosuke.

Saat melompat ke bawah Yamato menggunakan serangan "Narikabura", mengirimkan gelombang kejut yang kuat dari kanabo-nya membuat lumpuh Haccha dalam satu serangan.

Kemudian, Yamato bebicara pada Momonosuke, bahwa putra pertama Oden itu harus tetap hidup, karena dia lah orang yang akan membawa fajar ke Wano.

Baca juga: One Piece chapter 996 Bocor: Peran Robin Tampak Nyata Usai Poneglyph Berhasil Ditemukan Trafalgar

Baca juga: Spoiler One Piece 996: Law Menemukan Poneglyph, Yamato Berubah Menjadi Sosok seperti Naga