Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Seleb

Denny Cagur Sebut Sang Ibu Telah Persiapkan Kematian, Mulai dari Kafan hingga Makam

Kabar duka menyelimuti pelawak Denny Cagur. Eny Sumatni, ibunya, meninggal dunia.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Denny Cagur Sebut Sang Ibu Telah Persiapkan Kematian, Mulai dari Kafan hingga Makam
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Denny Cagur bersama istri saat ditemui usai pemakaman ibunya di TPU Tipar, Mekarsari Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021) 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka menyelimuti pelawak Denny Cagur. Eny Sumatni, ibunya, meninggal dunia.

Eny Sumatni meninggal dunia di Rumah Sakit Sentra Medika Cisalak, Jawa Barat, Senin (18/1/2021) pukul 20.45, karena diabetes dan gagal ginjal.

Jenazahnya sudah dimakamkan di TPU Tipar, Mekarsari Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021) pagi. 

Posisi makamnya bersebelahan dengan mendiang Rodjali, ayah Denny.

Baca juga: Sedang Bekerja, Denny Cagur Tak Menyaksikan Detik-detik Sang Ibundanya Meninggal Dunia

Denny buka suara. Ia mengaku memakamkan jenazah ibundanya disebelah makam sang ayah, lantaran keinginan Eny sejak tahun 2015.

Denny Cagur memakamkan ibundanya di TPU Tipar, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021).  Denny Cagur terlihat tegar selama prosesi pemakan ibunya.
Denny Cagur memakamkan ibundanya di TPU Tipar, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021). Denny Cagur terlihat tegar selama prosesi pemakan ibunya. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

"Memang mama itu pengin nantinya ketika dimakamkan, pengin di samping papa. Jadi ya sudah diwujudkan keinginannya," kata Denny Cagur usai pemakaman.

Berita Rekomendasi

Denny menambahkan, ia sangat bersyukur karena di samping makam papanya, belum terisi oleh jenazah atau makam orang lain.

"Jadi apa yang mama inginkan bisa terlaksana dimakamkan persis disamping makam papa," ucapnya.

Pria berusia 43 tahun itu menceritakan kalau ibundanya sudah mempersiapkan kematiannya sejak lama, yaitu dengan sudah membeli kain batik yang disimpan disalam koper.

"Jadi saya sendiri baru tau ternyata ada satu koper yang sudah disiapkan sama mama yang di situ isinya ada lima kain batik. Ada kain ikhram yang pernah dipakai sama mama, sama kain panjang yang mama pesan," jelasny.

"Katanya kalau mama enggak ada batiknya ambil dari sini, pakaikan kain ikhram yang ini, terus nanti penutup paling atasnya pakai kain ini, kain hitam ada bordiran tulisan doa doa," sambungnya.

Denny mengaku baru tahu kalau kain tersebut disimpan ibunya di dalam koper, yang diberitahukan oleh asisten pribadi mendiang.

"Ternyata mama almarhum sudah menyiapkan jauh-jauh hari untuk ini. Jadi kita benar-benar mama sudah mempersiapkan semuanya," ungkapnya.

Lebih lanjut, Denny Cagur meminta doa kepada masyarakat Indonesia mendoakan mendiang ibundanya agar diterima disisi Allah SWT.

"Semoga mama khusnul khotimah," ujar Denny Cagur

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas