Enggan Berkomentar setelah Sidang Mediasi, Nindy Ayunda: Nanti Ada Waktunya Aku Bicara
Penyanyi Nindy Ayunda baru saja menghadiri sidang gugatan cerainya dengan Askara Parasady Harsono di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Pasar Minggu
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Nindy Ayunda baru saja menghadiri sidang gugatan cerainya dengan Askara Parasady Harsono di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (3/2/2021).
Nindy Ayunda datang mengenakan busana krem dipadu masker warna senada yang menutupi wajahnya.
Saat itu, Nindy didampingi tim kuasa hukumnya, Herman Simarmata, untuk menjalani sidang mediasi.
Setelah menjalami sidang mediasi, Nindy Ayunda enggan bicara soal perceraiannya dan kasus narkoba yang menjerat Askara Parasady Harsono.
Baca juga: Soal Masalah dengan Suaminya, Nindy Ayunda: Kalau Saya Jelasin Sekarang, Nanti ke Mana-mana
"Nanti ya ada waktunya aku bicara," kata Nindy Ayunda.
Wanita berusia 32 tahun itu ogah menjawab pertanyaan dari awak media yang berusha mendapat informasi kabar perceraiannya.
"Nanti aja ya, nanti pasti saya akan bicara," ucapnya.
Nindy Ayunda mengatakan, alasan tidak ingin berkomentar soal perceraiannya karena khawatir pemberitaannya melebar.
"Kalau saya jelasin sekarang nanti kemana-mana. Nanti saya akan bicara kok, makasih," ujar Nindy Ayunda.
Sebelumnya, Nindy Ayunda resmi dinikahi Askara Parasady Harsono pada 26 September 2012.
Selama 8 tahun menikah, rumah tangga Nindy Ayunda dan Askara Parasady Harsono terbilang harmonis.
Mereka dikaruniai dua anak selama pernikahannya yakni Abhirama Danendra Harsono dan Akifa Dhinara Parasady Harsono.
Baca juga: Nindy Ayunda Irit Bicara Saat Hadiri Sidang Cerai, Ucapkan Alasannya Belum Menjelaskan Masalahnya
Selain mengajukan gugatan cerai, Nindy Ayunda melaporkan suaminya, Askara Parasady Harsono ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Laporan tersebut dibuat Nindy Ayunda setelah suaminya tersebut diduga melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Dugaan tindak kekerasan dalam rumah tangga itu pula yang membuat Nindy Ayunda mendaftarkan gugatan cerai terhadap Askara Parasady Harsono.
Nindy Ayunda melayangkan gugatan cerai terhadap Askara Parasady Harsono ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Dia mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 12 Januari 2021.
Sidang perdana gugatan cerai Nindy Ayunda terhadap Askara Parasady Harsono digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021).
Baca juga: Polisi Segera Limpahkan Berkas Kasus Senjata Api Ilegal Suami Nindy Ayunda ke Kejaksaan
Herman Simarmata, kuasa hukum Nindy Ayunda, mengatakan, kliennya menggugatcerai Askara Parasady Harsono karena ada dua masalah.
Selain ketidakcocokan, Herman Simarmata mengatakan, Nindy Ayunda menerima tindak kekerasan dalam rumah tangga dari Askara Parasady Harsono.
"Mbak Nindy menerima KDRT baik secara verbal dan fisik," kata Herman Simarmata di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Paling fatalnya itu KDRT fisik pada Desember 2020," kata Herman Simarmata.
Menurut Herman Simarmata, KDRT yang dialami kliennya hingga mengalami luka.
Lantas Nindy Ayunda melaporkan kasus KDRT Askara Parasady Harsono ke Polres Metro Jakarta Selatan.
"Ada pemukulan. Mbak Nindy sudah visum," ucap Herman Simarmata.
Namun Herman Simarmata tidak bicara banyak terkait kasus KDRT yang dialami wanita bernama asli Anindia Yandirest Ayunda itu.
Baca juga: Alami KDRT Sejak 2011, Kuasa Hukum Nindy Ayunda: Yang Fatal Itu Tahun 2020
"Kalau itu (KDRT) mungkin temperamen suaminya. Mbak Nindy belum cerita banyak. Mungkin nanti Nindy akan menjelaskannya," kata Herman Simarmata.
Nindy Ayunda yakin untuk berpisah dan mengakhiri pernikahannya bersama Askara Paradady Harsono setelah 8 tahun menikah.
Saat ini Askara Parasady Harsono masih mendekam di tahanan polisi terkait kasus psikotripika dan senjata api ilegal.
"Mbak Nindy sempat ingin mempertahankan pernikahan. Tapi setelah mengajukan gugatan cerai, dia yakin bercerai diluar kasus suaminya saat ini," ujar Herman.
Sementara itu, kuasa hukum Askara Parasadi Harsono yakni Muslih enggan menanggapi kabar dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan kliennya.
"Saya no comment (soal KDRT Askara)," ucap Muslih.
Muslih berharap, rumah-tangga Askara Parasady Harsono dan Nindy Ayunda yang mulai retak akhir 2020 itu bisa kembali membaik.
"Semoga mereka bisa menyatu kembali. Ada pembicaraan dan kami ingin keduanya bisa menyatu lagi karena ada anak," kata Muslih.
Sebelum digugat cerai Nindy Ayunda ke pengadilan agama, Askara Parasady Harsono ditangkap polisi.
Polisi menangkap suami Nindy Ayunda karena kasus psikotropika dan kepemilikan senjata api ilegal serta peluru tajam 50 butir.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Hadiri Sidang Gugatan Cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Nindy Ayunda Enggan Bicara.