TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan vokalis Kangen Band, Andika Mahesa tak henti untuk tetap kreatif dan berkarya di tengah pandemi Covid-19.

Hal ini dibuktikan Andika dengan mengorbitkan pendatang baru Juan Zerlinda. Zerlinda merilis single perdananya yang berjudul “Cinta Tanpa Batas” karya cipta dari Andika dan Frando Wienarto.

Tak hanya itu, Andika bersama koleganya Bayu Randu dan Dyk Dyka, dari Music Blast serta Nine Teen Studio juga melakukan inovasi dengan mendirikan label musik yang diberi nama Babang Tamvan Records.

Sedang Juan Zerlinda menjadi artis pertama dibawah naungan Babag Tamvan Records miliknya.

Lagu 'Cinta Tanpa Batas' ini menurut Andika bercerita tentang cinta secara luas atau universal, jadi tidak merujuk pada cinta kepada satu orang.

"Lagu ini mengisahkan tentang cinta dalam arti luas, jadi bukan cinta untuk seseorang,” ungkap Andika saat jumpa pers di Holywings Kemang, pada Jumat (19/2/2021) siang.

Dikatakan Andika bahwa untuk prosesnya rekaman dan pembuatan video clip sebenarnya cukup kilat hanya butuh waktu selama lima hari.

“Proses pembuatan lagu ini sangat singkat, hanya butuh 5 hari dari rekaman sampai video klip. Ya, sekarang di era covid ini semua harus serba efektif waktunya, kita tidak boleh berlama lama proses dengan banyak orang. Jadi mau gak mau harus cepat,” tutur Andika.

Sementara itu, Juan Zerlinda mengaku senang bisa membawakan lagu karya Andika. Bahkan ia mengaku sangat pas untuknya.

“Aku senang bisa membawakan lagu om Andika, bahkan lagunya aku rasakan sangat pas untuk aku, baik secara lirik maupun karakternya. Jadi akunya senang bisa bekerjasama dengan om Andika, kebetulan om Andika juga berteman dengan papah aku," ujar penyanyi kelahiran Semarang 5 Juli 2002 ini.

Saat ditanya soal strategi promosi, Bayu Randu yang banyak menangani teknis promosi dan distribusi di single perdana Juan Zerlinda ini menjelaskan.

"Kita akan melakukan promosi by data, artinya gini, setiap promosi kan memerlukan dana atau biaya, nggak mungkin kita mengeluarkan uang untuk promosi yang belum jelas. Jadi yang kita lakukan adalah promosi berdasarkan dat, misalnya kalau lagu Juan ini secara data digemari di wilayah Jawa Timur atau Bali, maka kita akan geber promonya disana. Kita akan keluarkan dana promo secara regional," urai Bayu.

Sedangkan wartawan senior dan juga pemerhati musik Andre Opa yang juga turut menjadi narasumber dalam acara tersebut mengaku kalau Juan Zerlinda ini memiliki suara khas, kalau dikelola dengan baik bisa sukses.

"Juan ini suaranya bagus, cukup punya karakter, lagunya juga bagus.  jadi tinggal bagaimana nanti manajemen mengelola promosinya. Kalau promosinya dikelola dengan baik dan benar maka Juan bisa meraih sukses di industri musik Indonesia. Misalnya dengan memanfaatkan medsos YouTube, TikTok dan lain lain. Saya yalin oreng se level Andika yang menjadi produser paham dan punya relasi untuk bisa bekerjasama dengan pihak TikTok atau medsos lainnya," aku Opa.