Apa Itu Benzo? Jenis Narkoba yang Dikonsumsi Millen Cyrus, Ini Bahayanya
Penjelasan Benzo jenis narkoba yang dikonsumsi oleh Millen Cyrus. Inilah bahayanya.
Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Artis sekaligus keponakan Ashanty, Millen Cyrus kembali diamankan polisi karena penyalahgunaan narkoba.
Diwartakan oleh Tribunews.com, Millen Cyrus terjaring razia protokol kesehatan di sebuah kafe di kawasan Jakarta Selatan.
Setelah menjalani tes urine, Millen dan tiga temannya yang lain kedapatan positif mengonsumsi narkoba jenis Benzo.
"Dari tempat ini kita periksa selebgram satu orang inisial MC (Millen Cyrus) bersama temannya positif benzo."
"Kita bawa ke kantor, kita amankan," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa di Kafe Brotherhood, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2021) dini hari.
"Jika dia terbukti menggunakan benzo, kita mungkin akan melakukan rehab kepada 3 orang ini," tambahnya.
Baca juga: Millen Cyrus Positif Benzo, Keluarga Sebut Pengaruh dari Obat Diet yang Dikonsumsi
Baca juga: Millen Cyrus Kembali Terjerat Narkoba, Sempat Ungkap akan Perketat Pergaulan dan Lebih Banyak Ibadah
Lantas apa itu Benzo?
Dilansir oleh rethink.org, benzo merupakan istilah yang merujuk pada obat benzodiazepin, yakni sejenis obat penenang.
Benzo merupakan obat-obatan yang masuk golongan psikotropika.
Benzo biasanya diberikan dengan cara oral atau larutan.
Namun pada situasi tertentu, obat ini dapat diberikan dengan cara menginjeksi.
Benzo hanya boleh dikonsumsi dengan durasi pengobatan jangka pendek (2-4 minggu).
Penggunaan yang jarang dapat mencegah kecanduan.
Terdapat dua jenis benzo. Yaitu Hypnotic dan Anxiolytics.
Benzo jenis Hypnotic umumnya digunakan untuk mengatasi insomnia.
Sementara Benzo jenis Anxiolytics, biasanya digunakan untuk mengatasi kecemasan.
Namun resiko kecanduan berpotensi lebih tinggi, apabila memiliki riwayat penyalahgunaan narkoba atau alkohol.
Untuk Apa Benzodiazepin digunakan?
- Kecemasan yang Parah
- Gangguan Panik
- Sulit Tidur
- Membantu berhenti dari alkohol
Namun demikian, terdapat efek samping yang ditimbulkan.
Efek samping yang umum terjadi, yaitu:
- Mengantuk
- Pusing
- Sakit kepala
- Bingung
- Mudah emosi
- Kesadaran berkurang
- Kelemahan otot
- Tremor
- Ataxia (gangguan dalam bergerak/berjalan/berbicara/menelan/melihat)
Efek samping yang terkadang terjadi:
- Sakit perut atau diare
- Mual
- Muntah
- Sembelit
- Depresi
- Insomnia
- Mulut kering
- Nafsu makan meningkat
- Hilang ingatan
- Delusi
- Agresi
Baca juga: Fakta-fakta Millen Cyrus Kembali Ditangkap karena Narkoba, Hasil Tes Urine Positif Benzo
Baca juga: Detik-detik Tertangkapnya Millen Cyrus Akibat Konsumsi Narkoba yang Kedua kali
Artis yang Kedapatan Mengonsumsi Benzo
Selain Millen Cyrus, ada sejumlah artis lain yang kedapatan mengonsumsi obat-obatan terlarang ini.
Salah satunya adalah Lucinta Luna.
Saat itu, Lucinta Luna ditangkap di apartemen kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat oleh jajaran Polres Jakarta Barat.
Dikutip dari Kompas.com, hasil tes urine Lucinta Luna menunjukkan positif penggunaan benzodiazepine.
Saat penangkapan itu, polisi menyita barang bukti berupa tujuh butir Tramadol dan lima butir Riklona dari tas Lucinta serta dua butir ekstasi di keranjang sampah.
Tramadol dan Rikloma tergolong obat penenang dan masuk golongan psikotropika..
Kemudian, berdasarkan hasil tes rambut, Lucinta diketahui positif menggunakan amphetamin atau kandungan narkoba jenis ekstasi.
Selain Lucinta Luna, ada pula Roy Kiyoshi.
Sama dengan Millen dan Lucinta, Roy ditangkap oleh polisi atas dugaan penyalahgunaan psikotropika oleh jajaran Polres Jakarta Selatan pada Kamis (7/5/2020).
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Vivick Tjangkung mengatakan, Roy Kiyoshi ditangkap dengan barang bukti 21 butir jenis psikotropika.
Ia menjelaskan, pihaknya langsung melakukan tes urine terhadap Roy saat penggerebekan di kediamannya di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.
Hasilnya, Roy Kioshi dinyatakan positif mengunakan psikotropika jenis benzodiazepine alias benzo.
(Tribunnews.com/Ranum Kumala Dewi/Fauzi Nur Alamsyah) (Kompas.com/Rindi Nuris Velarosdela)