Cerita Chef Hoda Hannaway Jalani Ibadah Puasa di Sydney Australia
Sebagai muslim, kebiasaan yang Chef Hoda Hannaway lakukan selama berpuasa, tidak berbeda dengan muslim di belahan dunia lainnya.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjalani ibadah puasa selama bulan Ramadan bagi umat muslim di dunia merupakan suatu kewajiban.
Termasuk bagi Chef Hoda Hannaway, finalis MasterChef Australia 2018.
Sebagai muslim, kebiasaan yang ia lakukan selama berpuasa tidak berbeda dengan muslim di belahan dunia lainnya.
Hannaway mengatakan menjalani Ramadan di Australia, khususnya di kota besar seperti Sydney sama saja seperti kota maupun daerah lainnya.
"Di Sydney, ramadan pada umumnya merupakan waktu di mana kita menjalani aktivitas keagamaan, momen di mana kita akan berkumpul, ya mirip seperti momen Natal," ujar Hannaway, dalam Live Youtube bertajuk 'Ngabuburit Bersama Chef Hoda Hannaway' yang diadakan Kedutaan Besar (Kedubes) Australia, Kamis (15/4/2021) sore.
Baca juga: Cerita Suasana Ramadan Tahun Ini di Rumahnya, Opick Tombo Ati: Enggak Banyak Berubah
Hannaway kemudian menambahkan, setiap dini hari selama ramadan, dirinya dan kerabat terdekat melakukan sahur bersama.
Momen ini mirip seperti sarapan namun dilakukan pada malam hari dan secara bersama-sama.
Tidak seperti sarapan pagi pada umumnya yang dilakukan banyak orang.
Momen sahur ini justru memunculkan hubungan sosial yang semakin dekat dengan keluarga maupun kerabat.
"Setiap malam selama ramadan, kami sarapan bersama, tidak seperti sarapan pagi kayak biasanya, (momen) ini menghasilkan hubungan sosial yang baik," kata Hannaway.
Dalam program yang ditayangkan Kedubes Australia secara live melalui Youtube dan Facebook itu, Hannaway memasak hidangan takjil 'Bubur Sumsum ANZAC Biscuit' untuk momen berbuka puasa.
Menu ini pun bisa dicoba oleh masyarakat Indonesia yang ingin membuat kreasi bubur sumsum dengan tambahan bahan makanan lainnya.