TRIBUNNEWS.COM - Hari ini dalam sejarah, 132 tahun lalu tepatnya 16 April 1889, aktor sekaligus komedian Charlie Chaplin lahir.

Charlie Chaplin lahir di London, Inggris dengan nama lengkap Charles Spencer Chaplin.

Dikutip dari charliechaplin.com, Charlie lahir dari seorang ayah yang merupakan vokalis dan aktor yang serba bisa.

Sedangkan ibunya merupakan seorang aktis dan penyanyi yang kerap tampil dalam panggung opera dengan nama panggung Lily Harley.

Belum genap 10 tahun, Charlie Caplin harus kehilangan sang ayah yang meninggal.

Ibunya kala itu juga sedang sakit-sakitan dan mengharuskannya untuk mengurus diri sendiri.

Baca juga: Profil Komedian Adul, Sudah 19 Tahun Hiasi Layar Kaca, Kini Dianggap Kembaran Kiky Saputri

Baca juga: Dianggap Pelawak Termahal, Komeng Merasa Belum Jadi Legenda

Charlie Caplin mendapatkan bakat panggung dari kedua orangtuanya itu.

Di usia 12 tahun, dia mulai tampil di panggung pertunjukan dengan berperan sebagai Billy, peran pendukung Harry Arthur Saintsburry.

HA Saintburry sendiri merupakan aktor yang terkenal perannya sebagai Sherlock Holmes.

Charlie memulai karier sebagai komedian di vaudeville, yang kemudian membawanya ke Amerika Serikat (AS) pada 1910 sebagai pemain unggulan di Fred Karno Repertoire Company.

Dari situ, karier Charlie Chapline terus melejit hingga akhirnya menjadi bintang besar yang sukses dengan banyak film.

Beberapa filmnya yang populer yakni, The Kid (1921), A Woman of Paris (1923), The Gold Rush (1925), The Circus (1928), City Lights (1931), Modern Times (1936), The Great Dictator (1940) dan masih banyak lainnya.

Selain karya filmnya, ada hal lain yang juga patut diketahui bagi penggemaranya.

Baca juga: Kocak, Ridwan Kamil Sebut Parto Patrio Kembaran Versi Gagalnya, Begini Reaksi Sang Pelawak

Berikut empat fakta tentang Charlie Chaplin seperti dikutip dari history.com.

1. Tumbuh di Panti Asuhan

Kesehatan ibunya yang memburuk berdampak pada keuangan keluarga Chaplin.

Chaplin dan kakak tirinya akhirnya dikirim ke sekolah asrama umum untuk anak yatim piatu dan anak-anak miskin.

Chaplin menghabiskan waktu sekitar 18 bulan di sana, periode sekolah berkelanjutan terpanjang yang pernah dia terima.

2. Benci Film Pertama

Selama tur vaudeville kedua Chaplin di Amerika Serikat pada tahun 1913, Keystone Studios menyewanya untuk $ 150 seminggu.

Dia membuat penampilan film pertamanya awal tahun berikutnya, berperan sebagai penipu yang tidak bekerja di "Making a Living".

Mengenakan kumis stang, topi atas dan kacamata berlensa, dia melakukan beberapa lelucon lucu.

Terutama saat melawan pahlawan cerita, seorang jurnalis yang pada satu titik mewawancarai seorang pria yang terjebak di bawah mobil alih-alih membantunya.

Secara keseluruhan, bagaimanapun, Chaplin terkejut dengan penampilannya.

Ia merasa kurang luwes dengan peran yang ia mainkan.

“Saya kaku,” katanya kemudian.

"Saya mengambil semua kejutan dari adegan dengan mengantisipasi gerakan berikutnya."

Dia juga menuduh sutradara memotong materi terbaiknya karena cemburu.

Baca juga: Akui Minder Masuk Dunia Hiburan, Inilah Sosok Putri Bungsu Pelawak Kadir Srimulat

3. Menikah dengan Tiga Remaja

Charlie Chaplin telah menikah sebanyak tiga kali dengan tiga remaja.

Pada tahun 1918, Chaplin dengan tergesa-gesa mengikat janji dengan aktris berusia 17 tahun, Mildred Harris.

Hubungannya kurang harmonis dan banyak mengalami pertengkaran dan akhirnya bercerai.

Setelah perceraian, dia menikahi Lita Grey yang berusia 16 tahun, aktris lain yang pernah putus dengan dia.

Kemudian pada 1943, saat berusia 54 tahun, ia lalu menikahi Oona O'Neill yang saat itu berusia 18 tahun.

Tak seperti hubungan Chaplin yang lain, hubungan ini bertahan lama.

Keduanya tetap bersama hingga kematian Chaplin pada usia 88 tahun dan memiliki delapan anak.

4. Peti Matinya Dicuri

Charlie Chaplin meninggal dunia pada 25 Desember 1977.

Beberapa bulan setelah kematian, dua perampok mencuri peti matinya dari pemakaman Swiss.

Perampok itu mengirim permintaan tebusan pada istrinya sebesar $ 600.000 kala itu.

Namun, para perampok itu segera bisa ditangkap, dan peti mati itu ditemukan.

(Tribunnews.com/Tio)