TRIBUNNEWS.COM - Konflik antara Adly Fairuz dan ibu mertuanya, Yulia Irawati, semakin memanas.

Pasalnya, Adly Fairuz tega melaporkan Yulia Irawati ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik.

Baca juga: Sakit Hati dengan Ibu Mertua, Adly Fairus Lanjutkan Laporan, Polisi Siap Gelar Perkara

Baca juga: Nathalie Holscher Beri Kado untuk Anak Sule, Putri Delina Ungkap Kesedihan di Hari Ulang Tahunnya

Kasus ini berawal dari Adly Fairuz dituding melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap sang istri, Angbeen Rishi.

Sempat dua kali mediasi, namun kedua belah pihak tak juga menemukan titik terang.

Sehingga, mediasi antara Adly dan Yulia dianggap gagal karena tidak menemukan kesepakatan untuk berdamai.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat konferensi pers pada Senin (3/5/2021).

"Karena ini yang dilaporkan mertua atau orang tua dari istrinya. Sudah dilakukan mediasi terhadap pelapor dan terlapor," kata Kombes Yusri.

"Dengan harapan ya namanya mertua seperti orang tua sendiri masak dilaporkan, tapi tidak ada titik temu," jelasnya.

Kombes Yusri Yunus mengatakan bahwa mediasi itu tidak membuahkan perdamaian.

Sebab, dikatakan Yusri, Adly Fairus masih tetap ngotot untuk melanjutkan laporannya terhadap ibu mertuanya di polisi.

"Pelapor, saudara MAF, tetap ngotot harus dilanjutkan kasusnya," terang Yusri Yunus.

Terkini, laporan Adly terhadap Yulia sudah naik ke tingkat penyidikan. 

Baca juga: Sikap Nathalie Holscher Berubah saat Hamil, Kesabaran Sule Diuji, Ungkap soal Ngidam sang Istri

Baca juga: Tak Masalah Atta Ingin Cepat Punya Anak dari Aurel, Anang Hermansyah: Bagus, Berarti Ada Penerus

"Kemudian kasus naik sidik. Keluar surat edaran tentang pencemaran nama baik, untuk sebaiknya ke depankan restorative justice," ungkap Yusri.

Adly Fairuz tetap pada pendirinya untuk melanjutkan proses hukum dengan Yulia Irawati.