Rawonnya Salah Kaprah, Pak Adi Justru Dapat Tepuk Tangan dari Para Juri, Chef Renatta: Effort 100!
Untuk beberapa detik para juri tampak terheran-heran hingga memandangi hidangan Pak Adi.Chef Renatta dan Chef Arnold justru memberinya tepuk tangan.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Kehadiran Pak Adi di galery MasterChef Indonesia Season 8 memberikan momen-momen lucu.
Termasuk saat Pak Adi mengaku tak tahu apa itu rawon.
Pengakuan Pak Adi tersebut justru mengundang tawa para peserta lainnya.
Sebanyak 12 kontestan MasterChef Indonesia Season 8 yang tersisa mendapat tantangan fix the dish, Minggu (27/6/2021).
Baca juga: Chef Arnold Kena Jebakan Betmen di Masakannya, Brian MCI 8: Salah Sendiri, Kenapa Diemot Chef?
Baca juga: Seto Tereliminasi dari MasterChef, Reaksi Pak Adi Tuai Komentar Chef Renatta: Pak Cik Ikut Pulang?
Para kontestan diminta untuk memperbaiki cita rasa rawon yang sudah disediakan.
Sebagai orang yang tak tahu apa itu rawon, dan bagaimana rasa yang sebenarnya, membuat Pak Adi kesulitan.
Namun, peserta asal Tanah Datar, Sumatra Barat itu tak pantang menyerah.
Dari penjelasan singkat yang diberikan oleh Chef Renatta, Pak Adi berusaha memperbaiki rawon dengan kemampuannya.
Rupanya, Pak Adi mengira rawon merupakan jenis soto yang berwarna hitam.
Dengan mengandalkan instingnya, Pak Adi mengambil bahan yang untuk condiment aneka menu soto.
Hal itu terlihat dari tayangan MasterChef Indonesia Season 8, Minggu (27/6/2021)
"Karena saya nggak tau condiment rawon apa saja, langsung saya ambil aja condiment untuk soto betawi, soto madura dan soto padang," papar Pak Adi
Ada kejadian lucu yang dialami Pak Adi.
Kembalinya dari pantry, Pak Adi salah banch, ia justru berhenti di banch Olivia.
Sontak para peserta yang mengetahui hal itu langsung tertawa terbahak-bahak.
"Oh my God, saya balik dari pantry, saya lihat banch saya berubah. Rupanya itu banch Oliv," cerita Pak Adi.
Waktu 45 menit berlalu, Pak Adi menjadi peserta pertama yang dipanggil para juri untuk maju.
Sambil tertawa, Chef Arnold memanggil Pak Adi untuk maju ke meja penjurian.
"Pertama yang maju ke depan adalah Adi. Silakan maju ke depan," ucap Chef Arnold sambil tertawa.
Melihat reaksi Chef Arnold, Pak Adi mulai hapal dengan karakter bapak anak satu itu.
"Saya maju, saya lihat Chef Arnold mulai ketawa."
"Chef Arnold kebiasaan ini, asal lihat saya pasti ketawa," ujar Pak Adi.
Peserta asal Bandung, Yogi kaget melihat tray yang dibawa oleh Pak Adi.
Bagaimana tidak, tray tersebut penuh dengan berbagai condiment yang biasanyanya tak ada di rawon.
Menurut Yogi, masakan Pak Adi justru mirip steambot atau shabu-shabu.
"Ya ampun, itu shabu-shabu, steambot atau rawon?" komentar Yogi.
Para juri lalu mendekat ke arah meja penjurian.
Terlihat jelas Chef Renatta tak kuasa menahan tawa saat melihat masakan Pak Adi.
"Apakah ini?" tanya Chef Arnold.
"Rawon chef," jawab Pak Adi.
Melihat reaksi para juri, Pak Adi pun curiga.
"Saya liat juri, semua ketawa kan, ini saya (merasa) aneh, kenapa semua ketawa?"
"Apa yang lucu dari masakan saya," kata Pak Adi ketika diwawancara.
Chef Renatta lalu menyebutkan semua condiment yang ada di tray Pak Adi.
Ada 14 item yang dihidangkan oleh Pak Adi.
Isi 14 condiment tersebut adalah sayur asin, jeruk nipis, seledri, sambal, kerupuk, kentang goreng, kentang rebus, bawang goreng, tomat, mie, enoki, smoked beef, brussels sprout hingga daun bawang.
Untuk beberapa detik para juri tampak terheran-heran hingga memandangi hidangan Pak Adi.
Kemudian Chef Renatta dan Chef Arnold justru memberinya tepuk tangan.
"Bagus, bagus," ucap Chef Arnold.
"Kita bertepuk tangan with all the wrong condiments," lanjutnya.
"Dalam 45 menit?" tanya Chef Juna
"Iya chef," jawab Pak Adi.
Chef Renatta lalu bertanya bagaimana cara memakan semua condiment tersebut.
"Ini cara makannya gimana?" tanya Chef Renatta.
"Saya pikir awalnya semua condiment dimasukkan semua ke mangkuk lalu disiram sup," terang Pak Adi.
"Ini kamu apain supnya," ucap Chef Juna.
"Saya tambahin bumbu, bawang, jahe.." penjelasan Pak Adi terhenti kala melihat ekspresi Chef Juna.
Pak Adi menduga ekspresi Chef Juna itu disebabkan oleh dua kemungkinan.
Baca juga: Kedekatan Nadya dan Bryan di MasterChef Curi Perhatian, Chef Juna: Kau Menyempurnakanku
Baca juga: Seto Bikin Chef Juna Ngamuk hingga Lempar Piring sampai Pecah, Wynne: Wah Kang, Ada UFO Melayang
Pertama karena kuahnya terlalu asam, atau rasanya yang terlalu nikmat.
"Saya lihat wajahnya berubah. Apa yang kurang dari sup saya ini, keasaman atau keenakan," jelas Pak Adi saat wawancara.
Lalu Chef Juna menyeletuk menyebut jika kuah rawon tersebut rasanya tidak enak.
"Sekali-sekali makan rawon pake smoked beef biar fancy," tutur Chef Arnold.
"Masalahnya kuanya nggak enak," timpal Chef Juna.
Di tengah mencicipi makanan, Chef Arnold tak sengaja menyedok potongan jahe yang cukup besar.
Ia lalu mengeluarkan jahe tersebut dari mulutnya.
Dengan ekspresi kesal, Chef Arnold heran mengapa hal itu kerap terjadi padanya.
"Kenapa sih tiap kali gua makan pasti dapet kalo ngga jebakan betmen, jahe," ucap Chef Arnold.
Selesai mencicipi, para juri memberikan penilaian terhadap masakan Pak Adi.
Blak-blakan Chef Arnold menyebut masakan Pak Adi salah kaprah.
Ia lalu mencoba menjelaskan condiment apa saja yang seharusnya ada pada hidangan rawon.
Meski begitu, para juri tetap mengapresiasi hidangan tersebut.
"Mienya lembek, overcooked. Dagingnya empuk. Brussels sprout sama enoki mentah."
"Konsepnya mungkin kalo untuk hot pot masuk, tapi berhubung kamu nggak sajikan sama kompor jadi kurang masuk."
"Tapi effort 100," terang Chef Renatta.
"Pengetahuan minus 100, it's okay, thank you Adi," canda Chef Arnold.
Mendengar penilaian para juri tersebut Pak Adi hanya bisa tertawa.
"No problem chef, next time, i'll do the best," pungkas Pak Adi.
Baca berita terkait MasterChef Indonesia lainnya
(Tribunnews.com/ Dipta)