Minta Publik Stop Hujat Nia Ramadhani, Marshanda: Kita Semua Sama, Punya Dosa
Marshanda mengutarakan pendapatnya tentang publik yang terus menghujat sahabatnya Nia Ramadhani dan suaminya, Ardi Bakrie.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Willem Jonata

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Marshanda mengutarakan pendapatnya tentang publik yang terus menghujat sahabatnya Nia Ramadhani dan suaminya, Ardi Bakrie.
Hal ini ia ungkapkan melalui pesan suara yang dibagikan oleh Jessica Iskandar di dalam vlognya, belum lama ini.
Dalan pesan tersebut, Marshanda tak menyalahkan ataupun membenarkan apa yang dilakukan Nia Ramadhani dengan mengkonsumsi narkoba jenis sabu hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Namun, ibu satu anak itu sangat menyayangkan sikap publik yang secara membabi buta menghujat sahabatnya di media sosial.
Baca juga: Terjerat Narkoba, Nia Ramadhani dan Suami Minta Maaf ke Keluarga, Aburizal Bakrie Anggap Itu Cobaan
Baca juga: Riwayat Nia Ramadhani dan Suami Terjerumus Narkoba, Polisi Ungkap Si Pemasok, Sasar Orang Kaya Raya
"Untuk semua teman-teman media, teman-teman di dunia hiburan, dan juga masyarakat yang tau kabar Nia dan Ardi. Sebagai sahabat Nia aku tau betul mana tindakan yang benar dan juga mana tindakan yang salah," ucap Marshanda dikutip dari kanal YouTube Jessica Iskandar, Rabu (14/7/2021).

"Aku juga tidak membenarkan perbuatan yang salah, tapi aku ga setuju jika kejadian ini kita jadikan ajang untuk menghujat, menghina dan merendahkan Nia dan Ardi," imbuhnya.
Mengenai ini, Marshanda menegaskan bahwa setiap manusia tak luput dari kesalahan dan dosa yang diperbuatnya.
Untuk itu, ia meminta publik memaklumi perbuatan sahabatnya meskipun ia tidak membenarkan tindakan yang dilakukan Nia dan Ardi.
"Karena Nia dan Ardi itu sama sama manusia seperti kita semua, dan bukan berarti nia dan ardi sekarang lagi jatuh karena kesalahan sebuah perbuatan yang kita semua tau itu termasuk hal yang tidak patut dicontoh," beber Marshanda.
"Tapi kita semua harus sadar bahwa kita semua sama juga punya dosa, cacat, kesalahan versi kita masing-masing yang berbeda bentuk kesalahan atau dosanya tuh apa," katanya lagi.
Kendati demikian, ia meminta supaya tidak lagi membesar-besarkan kasus yang menimpa sahabatnya tersebut.