Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Terkenal sebagai Vokalis Yovie & Nuno, Dikta Akui Dulunya Benci Jadi Penyanyi

Pradikta Wicaksono atau yang akrab disapa Dikta menceritakan alasan dirinya bergabung grup Yovie & Nuno sebagai vokalis.

Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Terkenal sebagai Vokalis Yovie & Nuno, Dikta Akui Dulunya Benci Jadi Penyanyi
Tribunnews/JEPRIMA
Terkenal sebagai Vokalis Yovie & Nuno, Dikta Akui Dulunya Benci Jadi Penyanyi. (Tribunnews/Jeprima) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pradikta Wicaksono atau yang akrab disapa Dikta menceritakan alasan dirinya bergabung grup Yovie & Nuno sebagai vokalis.

Dikta mengaku, sebelum menjadi vokalis Yovie & Nuno, ia sempatbenci apabila disuruh bernyanyi.

Hal ini diungkapkan Dikta saat menjadi bintang tamu di acara Tonight Show yang dipandu oleg Vincent Rompies dan Desta, belum lama ini.

Awalnya, Dikta menceritakan mengapa dirinya bisa menjadi vokalis Yovie & Nuno. Kala itu, ia ditawari audisi oleh tetangganya.

Baca juga: Dikenal Kalem, Dikta Cerita Pernah Terlibat Tawuran

Baca juga: Gabung Yovie & Nuno, Dikta Mengaku Awalnya Tak Berniat Jadi Vokalis

"Gue lagi cuci mobil, terus ditawarin tetangga gue, 'Mau audisi Yovie Widianto nggak?' 'Oh ya udah deh' gitu. Tetangga gue adalah, orang label gitu. Terus audisi lah," kata Dikta, dikutip Tribunnews, Senin (23/8/2021).

Sebelum ditawari audisi vokalis, Dikta mengaku juga sempat ditawari audisi menjadi gitaris. Kedua audisi tersebut diambil Dikta lantaran kala itu dirinya sedang butuh uang.

Berita Rekomendasi

"Kok dari audisi gitaris jadi vokalis lo?" tanya Desta penasaran. "BU (butuh uang)," jawab Dikta blak-blakkan yang akhirnya mau mengikuti audisi vokalis.

Selain itu, Dikta ternyata juga sempat ditentang oleh sang ayah saat ingin berkarier di dunia musik.

Formasi baru Yovie & Nuno yang digawangi Pradikta Wicaksono (tengah), Ady Julian (kiri), Muchamad Ahadiyat (kanan topi)
Formasi baru Yovie & Nuno yang digawangi Pradikta Wicaksono (tengah), Ady Julian (kiri), Muchamad Ahadiyat (kanan topi) (Istimewa)

Bukan tanpa sebab, bagi ayahnya, kala itu dunia musik sangat identik dengan sejumlah hal negatif.

Lantaran, ayah Dikta juga merupakan mantan anggota band yang kerap melihat teman-temannya mengkonsumsi miras hingga narkoba.

Kendati demikian, sang ayah ingin Dikta menjadi seorang atlet, yang diketahui Dikta juga memiliki bakat dan hobi di dunia olahraga.

"Ya kan dulu gue nggak boleh ngeband karena bokap maunya gue jadi altet. Karena dulu menurut dia anak band nggak ada masa depannya," jelas Dikta.

Hingga akhirnya sang ayah melihat semangat dan kemauan keras Dikta untuk belajar musik secara autodidak.

Dari situlah, sang ayah mulai luluh dan malah mendukung Dikta untuk bernyanyi.

Sayangnya, Dikta sendiri rupanya malah paling jijik jika disuruh bernyanyi dan hanya suka memainkan alat musik.

"Terus baru dari situ, 'Main yang bener', terus suruh nyanyi gue nggak mau. Gue dulu paling jijik nyanyi, nggak suka gue (jadi vokalis)," beber Dikta.

Namun sebuah sentilan keras dilontarkan oleh sang ayah hingga membuat Dikta akhirnya kepincut untuk bernyanyi.

"Ya karena bokap gue waktu itu bilang, pas gue keterima di Yovie & Nuno, gue pressure sebenernya. 'Gue nggak bisa nyanyi, kenapa gue keterima? Gue lebih suka instrumen dan gue nggak terlalu suka yang kelihatan gitu," ujar Dikta.

"Terus kata bokap gue, 'Lo main aman mulu, Ah cemen lo,' gitu," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas