Shandy Aulia Bakal Dipolisikan Penghina Anaknya, Pihak Laura Ungkap Tak Lagi Dipercaya Masyarakat
Tak lagi dipercaya masyarakat hingga dapat hinaan, Shandy Aulia akan dipolisikan oleh Laura Aprilya.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
"Kita lihat di sini ada ancaman dan intimidasi, ada di UU ITE dan kita akan terapkan ke situ," ujar Rinto.
Rinto mengatakan, kliennya sangat kecewa karena video permintaan maafnya digunakan untuk cari untung.
Tak sampai di situ, selain menerima hinaan, Laura juga sudah tak dipercaya oleh masyarakat di posyandu.
Dalam rencana pelaporan itu, disangkakan Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP juncto Pasal 27 ayat 3.
Selain itu, Shandy Aulia turut dikenakan Undang Undang ITE Pasal 29 dan Pasal 32 ayat 1.
"Kecewanya klien saya video minta maafnya ditaruh YouTube, diiklanin."
"Dia udah dapat hinaan, tidak dipercaya masyarakat yang datang ke posyandu," kata Rinto.
Dalam kesempatan itu, Rinto turut menjelaskan maksud kliennya soal tulisan untuk Shandy Aulia.
Ia mengungkapkan sebenarnya Laura ingin memberikan teguran pada unggahan istri David Herbowo.
Menurut Laura, beberapa unggahan Shandy Aulia soal mengurus anak sangat tidak mendidik.
Baca juga: Alasan Shandy Aulia Tak Jadi Laporkan Penghina Anaknya
Baca juga: Alasan Orang Tua Ayu Ting Ting Datangi Rumah Haters: Bela Kepentingan sang Anak
Dan seolah itu mendorongnya sebagai seorang perawat untuk memberikan penjelasan.
Di mana klien Rinto bekerja untuk memberikan penyuluhan, edukasi soal anak melalui posyandu.
"Nah, dia memberikan teguran masalah Shandy Aulia memaksa anaknya memakai alat bantu belajar berdiri."
"Terus masalah MPASI, itu empat atau lima bulan dia kasih alpukat," terang Rinto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.