KRONOLOGI Versi Haters yang Diduga Hina Anak Shandy Aulia, Berawal dari Komentar Ibu sang Artis
Begini kronologi versi oknum perawat, Laura Aprilya yang diduga hina putri Shandy Aulia di media sosial.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Simak kronologi versi haters yang diduga hina putri Shandy Aulia.
Polemik antara aktris Shandy Aulia dengan seorang warganet, Laura Aprilya Bakkara masih berlanjut.
Kini pihak Laura Aprilya yang berprofesi sebagai perawat berencana untuk melaporkan balik.
Akhirnya muncul ke publik, ia mengungkapkan kronologi kejadian yang turut menyeret ibunda Shandy Aulia.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Cumicumi, Kamis (26/8/2021).
Perawat asal Manado ini menerangkan baru menulis komentar satu kali di unggahan Instagram sang artis.
Baca juga: Shandy Aulia Bakal Dipolisikan Penghina Anaknya, Pihak Laura Ungkap Tak Lagi Dipercaya Masyarakat
Lantaran menurutnya, banyak unggahan Shandy Aulia yang dinilai memberikan informasi kurang tepat.
"Saya berkomentar satu kali tanggal 20 Juni 2021," kata Laura Aprilya.
Akan tetapi, Laura Aprilya sudah sempat memberikan teguran melalui pesan langsung (DM) Instagram.
Ia mengaku khawatir peran Shandy Aulia sebagai sosok publik figur tidak memberikan edukasi yang baik.
"Dimulai dari di tahun lalu sebenarnya, saya sudah DM untuk jangan kaya gitu," terang Laura Aprilya.
"Mbak Shandy ini publik figur, kalau bikin seperti itu yang lihat belum tentu orang berpendidikan."
Baca juga: KLARIFIKASI Oknum Perawat yang Dinilai Hina Anak Shandy Aulia, Akui hanya Beri Teguran
Baca juga: Kronologi Shandy Aulia Temukan Penghina Anaknya, Berawal dari Komentar sang Mama
"Jadi bisa saja ditiru sehingga bisa mengakibatkan hal-hal buruk," tambahnya.
Dan akibat dari komennya tersebut, ada sebuah akun yang membalas dengan ucapan tak pantas.
Laura Aprilya mengatakan setelah ditelusuri, akun tersebut adalah milik ibunda Shandy Aulia.
Tapi diakui, ia tersulut emosi dengan tulisan dari akun yang diduga ibunda sang artis.
Dari situ, baik sang perawat dan akun milik ibu Shandy Aulia saling balas membalas.
"Saya langsung di-body shaming katanya 120 kilo dan penuh lemak."
"Saya tidak tahu ini akun siapa dan udah malem, jadi jatuhnya emosi dan saya balas," tutur Laura Aprilya.
Tak sampai di situ, akun ibunda Shandy Aulia malah kembali memaki sang perawat.
Laura Aprilya menerangkan, menerima beberapa kata kasar hingga penghinaan.
"Lalu akun itu balas lagi lebih kasar malah dan bilang lagi hinaan bahkan," bebernya.
Bahkan, akun ibunda Shandy Aulia disebut menghina anak yang wajahnya ada di Instagram Laura Aprilya.
Sang perawat menyebutkan belum memiliki anak dan senang bermain dengan buah hati temannya.
Baca juga: Maafkan Penghina Anaknya, Shandy Aulia: Saya Tak Mau Buang Tenaga, Waktu, dan Materi
Baca juga: Alasan Shandy Aulia Tak Jadi Laporkan Penghina Anaknya
"Kalau saya bilang kurang gizi, kurus, dia bilang saya lihat IG kamu, anakmu aja kumal dan dekil."
"Padahal kalau dari foto nggak ada kumal dan dekil, tapi ya beda di Manado dan Jakarta," jelas Laura Aprilya.
Hingga akhirnya, ia tahu pemilik akun tersebut adalah ibunda Shandy Aulia dari komentar warganet yang lain.
"Lalu ada yang nanya di situ, 'kamu nggak tahu ya ini siapa?'. Barulah saya tahu bahwa itu ibunya si artis."
"Komen saya pun berbeda akhirnya karena saya sudah tahu," imbuhnya.
Sampai Laura Aprilya memutuskan untuk istirahat dan terkejut di pagi harinya banyak telepon masuk.
Nomor tersebut juga mengirim tangkapan layar komentar antara dirinya dengan ibunda Shandy Aulia.
Tak sampai di situ, ia turut mendapatkan tulisan bernada penghinaan dan ancaman lewat pesan Instagram.
"Nggak puas juga, besoknya masih DM saya, ngancam, menghina, berulang-ulang."
"Tiba-tiba tanggal 25, temen saya pagi-pagi datang ke rumah katanya saya viral," ungkap Laura Aprilya.
Akibat dari polemik ini, Laura Aprilya bahkan sampai dipanggil oleh dinas kesehatan setempat.
Ia menjelaskan, ada kekhawatiran bahwa kisruh tersebut menyeret instansi terkait.
"Saya sempat dipanggil sama dinas kesehatan, menanyakan masalah ini mungkin mereka khawatir," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.