Ramai Soal KPI Viral Baru Sikapi Saipul Jamil Tampil di TV, Ernest Prakasa: Daripada Gak Ditindak
Komika sekaligus sutradara film Ernest Prakasa ikut menyoroti masalah glorifikasi televisi yang menampilkan Saipul Jamil.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
![Ramai Soal KPI Viral Baru Sikapi Saipul Jamil Tampil di TV, Ernest Prakasa: Daripada Gak Ditindak](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/saipul-jamil-kpi-06092021.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komika sekaligus sutradara film Ernest Prakasa ikut menyoroti masalah glorifikasi televisi yang menampilkan Saipul Jamil.
Baru-baru ini Ernest juga ikut memberikan komentarnya terkait KPI yang akhirnya melarang stasiun TV untuk glorifikasi mantan nsrapidana pencabulan dan penyuapan panitera pengadilan.
Baca juga: Dua Stasiun Televisi yang Menghadirkan Saipul Jamil Terancam Sanksi dari KPI
Baca juga: Pro Kontra Saipul Jamil, Kritik Najwa Shihab Hingga Ernest Prakasa, Dibela Mantan Istri dan Inul
Akibatnya komentar di sosial medianya pun dipenuhi komentar warganet soal penanganan yang dibilang terlambat dari KPI.
"Barusan IG TV gue rata-rata pada komentar, ah dasar Indonesia apa-apa harus viral dulu baru ditindak," kata Ernest dikutip dari Instagram pribadi miliknya, Selasa (7/9/2021).
Namun, suami dari Meira Anastasia memiliki pandangan yang berbeda soal hal itu, ia bahkan mengapresiapi kinerja KPI dalam menyetop tayangan kebebasan Saipul Jamil.
Menurutnya, lebih baik viral ditindak dibandingkan viral belum ada penindakan.
"Hey teman-teman menurut saya ni, mending viral dulu baru ditindak dari pada viral pun kagak ditindak-tindak," ungkapnya.
Ia pun memahami jika kejadian ini adalah ikut campun netizen. Oleh karena itu, Ernest bergurau jika ada masalah bisa dilaporkan kepada netizen untum segera dapat penindakan.
"Justru dengen viral baru ditindak. Kita tau kalau ada masalah, kita hsrus lapor kemana? Laporlah ke netizen. Supaya rame, supaya viral, niscaya akan ditindak. Enak bukan," tutup Ernest.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.