Adam Deni Akui Dapat DM dari Jemaan Travel Umrah Milik Taqy Malik, Curhat Soal Dana Belum Kembali
Meskipun bukan sebagai jemaah dari Taqychan Travel, Adam Deni ikut mempertanyakan kemana dana jemaah umrah yang batal berangkat.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meskipun bukan sebagai jemaah dari Taqychan Travel, Adam Deni ikut mempertanyakan kemana dana jemaah umrah yang batal berangkat.
Diakui Adam Deni hal itu ia lakukan karena selama ini dirinya menerima aduan dari netizen soal dugaan penggelapan dana di bisnis travel tersebut.
Ia mengaku dapat banyak DM di Instagram yang curhat soal dana ibadah umrah tak kunjung dikembalikan.
Baca juga: Tiba-Tiba Sentil Dana Taqychan Travel, Adam Deni Termasuk Jemaah yang Bermasalah dengan Taqy Malik?
Baca juga: Sempat Pertanyakan Dana Umrah yang Disetor ke Travel Taqy Malik, Anwar Sanjaya Akui Sudah Selesai
"Kronologi awalnya saya dapat beberapa DM masuk di akun Instagram dari netizen dan teman-teman di luar sana," kata Adam Deni saat dihubungi awak media, Kamis (16/9/2021).
"Mereka memberitahu saya bahwa banyak jamaah dari Taqychan Travel yang belum mendapatkan haknya kembali karena memang Taqychan Travel tidak jadi memberangkatkan jemaah karena ada pandemi ini," tambahnya.
Adam Deni pun kemudian melakukan kroscek dengan menghubungi beberapa jemaah untuk mencari tahu kebenarannya.
"Nah setelah saya kroscek beberapa komentar dan orang-orang yang komen saya DM juga, beberapa ada yang sudah direfund dan ada yang belum juga," tutur Adam.
"Bagi yang sudah direfund itu juga mereka berjuangnya luar biasa sekali, bahkan ada yang sampai berbulan-bulan menunggu, ada yang sampai capek nagihnya juga," ujarnya.
Baca juga: Dugaan Penggelapan Dana Umrah, Adam Deni Ungkap soal Refund Lama, Pihak Travel Taqy Malik Buka Suara
Baca juga: Reaksi Taqy Malik Saat Mansyardin Dituding Penyimpangan Seksual, Sebut Jiwa Laki-laki Sang Abi
Aksi Adam Deni itu pun menuai pro dan kontra di kalangan warganet. Ia disebut panjat sosial dengan apa yang sedang terjadi di keluarha Taqy Malik.
Hal itu karena apa yang dilakukan Adam Deni dianggap tak wajar, sebab dirinya bukanlah jamaah dari bisnis travel Taqy Malik.
Namun ia mengaku hanya menunjukkan empati pada para jamaah yang dananya belum dikembalikan.
Dilansir Tribunnews.com sebelumnya, dana Taqycan Travel ini berungkap berawal dari unggahan Instagram Stories Adam Deni. Pada awalnya Adam mengunggah artikel terkait dengan kasus yang menimpa ayah Taqy Malik dengan Marlina Octarina Kawuwung.
Kemudian Adam menuliskan kalimat yang berisi pertanyaan soal dana umrah yang diduga digelapkan.
"Bisikin ke mereka dong bos, dana travel umrah yang ditilep mau gue buka apa engga," tulis Adam Deni dalam unggahan Instagram Stories dikutip Tribunnews.com, Kamis (16/9/2021).
Adam Deni pun kemudian mengunggah postingan berupa screenshot keluhan calon jamaah umrah Taqy Malik terkait dengan refund dana umrah yang tidak kunjung ada kejelasannya.
Jawaban Pihak Taqy Chan Travel
Melalui Executive Direktur Operasional Taqy Chan , Wisnu Wibowo pihak travel pun buka suara.
Mengenai jamaah yang tidak berangkat, Wisnu menjelaskan bahwa jamaah yang belum bisa berangkat tahun lalu tertunda karena pandemi.
"Jamaah yang tertunda di Maret tahun lalu harusnya berangkat di Maret akhir, tapi karena pertengahan sudah pandemi dan umrah dilarang berangkat, kita tunda menunggu situasi membaik," ujar Wisnu saat dihubungi awak media, Rabu (15/9/2021).
Terkait kesulitan jamaah untuk mengupdate informasi, Wisnunjuga menjelaskan bahwa travelnya sempat berhenti beroperasi.
Namun untuk keperluan refund Wisnu memastikan bahwa pihak Taqy Chan Travel akan membantunl prosesnya.
"Untuk kesulitan mungkin ada beberapa jamaah yang tidak update info. Kami sempat berhenti operasional termasuk mungkin travel umrah lain," beber Wisnu.
"Namun, bagi yang ingin refund karena kondisi tidak menentu, tetap di proses, karena hal-hal teknis memang ada beberapa yang memerlukan waktu dan alhamdulillah sebagin atau hampir keseluruhan yang refund sudah diselesaikan bahkan oleh Ustaz Taqy sendiri sebagai komisaris," jelasnya.
Jumlah jamaah yang tertunda berangkat pada Maret 2020 sekiranya berjumlah 71 orang. Menurut Wisnu, pada Rabu, 15 September 2021 sudah ada 56 calon jamaah yang dananya dikembalikan.
Wisnu juga mengatakan bahwa Taqy Malik tidak terlibat secara operasional dalam bisnis travel umrah terabut.
"Tentang Travel umrah nya, Ustaz Taqy sebagai komisaris, jadi tidak terlibat langsung operasional," tambahnya.