Ditegur Indro Warkop, Personel Warkopi Ungkap Keinginan Bertemu, Selesaikan Masalah
Kemunculan Warkopi yang kemudian viral sontak membuat Indro Warkop meradang. Indro menyebut tiga pemuda itu tak tak etika.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Personel Warkopi mengungkapkan keinginannya bertemu Indro Warkop dan Lembaga Warkop DKI.
Hal itu diungkapkan oleh Alfin, pria yang disebut mirip Indro muda, setelah adanya teguran secara terbuka dari Indro Warkop.
Alfin mengungkapkan bahwa ia dan personel Wakopi lainnya ingin bisa bertemu langsung untuk menyelesaikan masalah.
Baca juga: Tak Ingin Bawa ke Ranah Hukum, Indro Warkop Hanya Minta Konten Warkop DKI KW Distop
"Dari kami sih pengin langsung (ketemu) yaa," ucap Alfin di kawasan Ciledug, Tangerang Selatan, Rabu (22/9/2021).
Namun, Alfin bersama dua temannya tak bisa bergerak sendiri. Ia menunggu arahan dari manajemen.
"Cuma ya kami masih menunggu dari manajemen," tambahnya.
Baca juga: Tanggapi Kemunculan Warkopi, Putra Almarhum Dono Warkop Merasa Perjuangan Sang Ayah Tak Dihargai
Baca juga: Mengenal Warkopi, Tiga Pemuda yang Bikin Indro Warkop Meradang, Kerjaan Mereka Pedagang
Alfin sendiri tak mau banyak bicara karena takut statementnya nanti berujung dengan masalah.
"Nggak bisa ngomong banyak takut salah saya," ucap Alfin.
Belum selesai proses wawancara pihak manajer Warkopi pun enggan ditanyai soal masalah tersebut.
"Nggak ada konfrensi soal itu (teguran Warkop) yaa, nanti aja manajemen yang ngomong," ucap manajer Warkopi.
Beberapa waktu lalu, Indro Warkop bersama anak-anak dari almarhum Dono dan Kasino menggelar jumpa pers virtual.
Baca juga: Merasa Dirugikan, Lembaga Warkop DKI Beri Waktu Seminggu untuk Warkopi Hentikan Produksi Konten
Mereka menyayangkan manajemen Wakopi yang tak ada itikad baik saat membuat konten tentang Warkop.
Bahkan konten yang diisi oleh Alfi 'Indro', Sepriadi 'Dono'dan Alfred 'Kasino' dikomersilkan tanpa memperhatikan unsur hak kekayaan intetlektual atau HAKI.
Pihak keluarga Warkop DKI pun meminta agar pembuatan konten dari Warkopi dan manajemen Patria TV dihentikan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.