Manajer Ungkap Aktivitas Tukul Arwana Sebelum Drop dan Dilarikan ke RS PON
Tukul Arwana dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Rabu (22/9/2021) petang. Belakangan diketahui ia mengalami pendarahan otak.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen buka suara mengenai Tukul Arwana yang kondisinya mendadak drop hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Rabu (22/9/2021) petang.
Belakangan diketahui bahwa Tukul Arwana mengalami pendarahan otak.
Padahal, menurut Rizky Kimun, manajernya, sebelum drop Tukul Arwana sedang libur bekerja.
Aktivitasnya dari pagi sampai sore pun senggang. Tukul lebih banyak istirahat.
"Jadi kayak pagi bikin video buat youtube buat apa, abis itu pagi, siang juga normal aktivitas, sore pun sama mas Didit dan mas Toro juga bercanda-canda aja," kata Rizky Kimun ketika ditemui di RS PON, Cawang, Jakarta Timur, Jumat (24/9/2021).
"Terus tiba-tiba sekitar jam 6 sore, bukan keluhan sih, tahu-tahu ada putranya melihat kok (Tukul) agak berbeda akhirnya kita bawa ke RS Brawijaya," tambahnya.
Baca juga: Dalam Fase Pemulihan, Komedian Tarzan Sebut Tukul Arwana Belum Bisa Dijenguk
Rizky mengatakan saat di RS Brawijaya, dokter setempat menyarankan Tukul dilarikan ke RS PON.
Namun, manajer enggan memberikan penjelasan kepada awak media, mengenai hasil pemeriksaan.
"Akhirnya ya sudah kita bawa ke RS PON. Saya tidak bisa kasih penjelasan apapun soal sakitnya mas Tukul," ucapnya.
Baca juga: Dirawat Intensif Akibat Pendarahan Otak, Kini Tukul Arwana Membaik, Sudah Sadar
Baca juga: Fakta-fakta Tukul Arwana, Tak Pernah Sakit, Tapi Mendadak Drop hingga Divonis Pendarahan Otak
Akan tetapi, menurut dokter, setibanya di RS Pon dan menjalani pemeriksaan, Tukul harus mendapatkan tindakan medis berupa operasi.