Hotman Paris Tak Terbukti Langgar Kode Etik, Hotma Sitompul Akan Ajukan Banding
Hotma Sitompul, ayah sambung Bams eks Samsons meradang setelah pengaduannya terhadap Hotman Paris. Ia mengajukan banding.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Hotma Sitompul, ayah sambung Bams eks Samsons meradang setelah pengaduannya terhadap Hotman Paris, atas dugaan pelanggaran kode etik advokat dinyatakan tidak terbukti oleh Ketua Majelis Hakim Dewan Kehormatan PERADI.
Hotma Sitompul langsung menyatakan sikap terkait pengaduannya yang dinyatakan Ketua Majelis Hakim Dewan Kehormatan PERADI tidak terbukti.
Baca juga: Alasan Desiree Tarigan Tak Setujui Kesepakatan Damai yang Ditawarkan Hotma Sitompul
Baca juga: Hotman Paris Tak Terbukti Langgar Kode Etik Selama Jadi Pengacara Kasus Ibunda Bams eks Samsons
"Saya menyatakan untuk banding," tegas Hotma Sitompul dalam sidang pembacaan putusan perkara dugaan pelanggaran kode etik advokat secara virtual, Rabu (29/9/2021).
Bahkan, suami Desiree Tarigan itu menanyakan kepada Ketua Majelis, apakah bukti-bukti dalam pengaduannya bisa dipublikasikan kepada publik.
"Kalau ini putusan terbuka untuk umum, apakah bukti bisa saya publikasikan?," tanya Hotma Sitompul.
"Kalau belum inkrah karena adanya banding, maka bukti tidak bisa dipublikasikan. Tapi, putusan bisa dipublikasikan," jawab Ketua Majelis Hakim, Jack Rudolf Sidabutar.
Hotma Sitompul, ayah sambung Bams eks Samsons itu terlihat sangat kecewa dan dengan lantang akan mengajukan banding dalam waktu dekat.
"Saya tidak terima, saya akan ajukan banding," ujar Hotma Sitompul.
Diberitakan sebelumnya, Hotma Sitompul mengadukan Hotman Paris ke Dewan Kehormatan Peradi, karena diduga melanggar kode etik selama menjadi pengacara Desiree Tarigan, istri Hotma dan juga ibunda Bams eks Samsons.
Hotman Paris diminta menjadi pengacara Desiree Tarigan, ibunda Bams eks Samsons dalam menangani masalah rumah tangga dan kasus dugaan penyerobotan tanah, yang diduga dilakukan Hotma Sitompul.
Dalam penanganan kasusnya, Hotman Paris diduga melanggar kode etik dengan menjatuhkan sesama Hotma Sitompul dalam setiap jumpa persnya, dan seringnya berfoto bersama wanita-wanita cantik.