Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Cerita Jerome Polin Terjebak di Kereta Akibat Gempa Besar di Jepang, Habiskan Waktu dengan Belajar

Satu jam berlalu, namun kereta masih belum beroperasi. Bingung, Jerome akhirnya mengisi waktunya dengan belajar matematika.

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Miftah
zoom-in Cerita Jerome Polin Terjebak di Kereta Akibat Gempa Besar di Jepang, Habiskan Waktu dengan Belajar
Instagram @jeromepolin
Jerome mengisi waktunya dengan belajar matematika saat terjebak di kereta bawah tanah. 

TRIBUNNEWS.COM - YouTuber Jerome Polin membagikan kisahnya saat terjebak di kereta karena gempa, Kamis (7/10/2021).

Pria kelahiran 2 Mei 1998 tersebut mengatakan, gempa yang menghantam Jepang semalam cukup besar.

Bahkan ponselnya sampai berbunyi mengeluarkan alarm gempa.

Hal itu diunggkapkan Jerome Polin melalui unggahan Instagram Story akun pribadinya @jeromepolin.

Baca juga: Story Artis Kerap Dibocorkan Teman, Jerome Polin Singgung Konten yang Cocok untuk Close Friend

Baca juga: Profil Jerome Polin, Youtuber yang Tengah Kuliah di Jepang, Dikabarkan Dekat dengan Jessica Jane

"Tadi barusan ada gempa gede banget."

"Sampai HP ku tuh bunyi, ada alarmnya gitu, alarm gempa," ungkap Jerome.

Akibat gempa yang terjadi, kereta yang ditumpangi Jerome berhenti mendadak.

Berita Rekomendasi

"Aku di kereta, keretanya jadi berhenti," lanjut Jerome.

Satu jam berlalu, namun kereta masih belum beroperasi.

Pria asal Surabaya ini merasa bosan tanpa hiburan di kereta.

Bingung, Jerome akhirnya mengisi waktunya dengan belajar matematika.

Jerome akhirnya mengisi waktunya dengan belajar matematika.
Jerome akhirnya mengisi waktunya dengan belajar matematika.

Sebagai informasi, saat ini Jerome tengah menimba ilmu di Universitas Waseda Jepang dengan program studi matematika terapan.

"Gak jalan jalan woe ni kereta wkwkw, belajar matematika aja kali ya," tulis Jerome.

Tiba-tiba Jerome mengeluh karena ingin buang air kecil.

Masalahnya, di kereta bawah tanah itu tidak ada toilet.

"Gais aku kebelet pipis (emoji menangis).

Gimana ini kereta ga jalan-jalan, ga ada toilet di kereta....," curhat Jerome.

Tiba-tiba Jerome mengeluh karena ingin buang air kecil.
Tiba-tiba Jerome mengeluh karena ingin buang air kecil.

Dari pantauan Tribunnews, Jerome terjebak dalam kereta sekitar tiga jam lamanya.

Kereta akhirnya kembali melaju ke stasiun berikutnya.

Rupanya kereta hanya berhenti di stasiun selanjutnya, bukan ke stasiun tujuan Jerome yang sebenarnya.

Sementara itu, belum ada pemberitahuan kapan kereta akan kembali beroperasi secara normal.

Jerome lalu menunjukkan situasi stasiun.

Terlihat jelas gerbong-gerbong kereta yang memenuhi jalur kereta.

"Nih guys keretanya berhenti semua. Terus tadi aku nanya orangnya."

"Jadi kereta depan-depannya tuh berhenti semua. Jadi gak jalan, dan gak tahu bakal jalan lagi jam berapa," lanjut Jerome.

Terlihat jelas gerbong-gerbong kereta yang memenuhi jalur kereta.
Terlihat jelas gerbong-gerbong kereta yang memenuhi jalur kereta.

Ia mengaku bingung bagaimana cara untuk pulang ke tempat tinggalnya.

Menurut peta digital, butuh waktu sekitar tiga jam lamanya dengan berjalan kaki.

Diprediksi kereta baru akan beroperasi secara normal pada pukul 4 pagi waktu setempat.

Jerome akhirnya memutuskan untuk membuat vlog menunggu hingga kereta kembali beroperasi.

"Gais aku memutuskan buat ngevlog kenang-kenangan ga bisa pulang karena gempa wkwkwk," tulis Jerome.

Jerome akhirnya memutuskan untuk membuat vlog nunggu hingga kereta
Jerome akhirnya memutuskan untuk membuat vlog nunggu hingga kereta kembali beroperasi.

Baca juga: Najwa Shihab Dipolisikan soal Wawancara Kursi Kosong, Jerome Polin hingga Merry Riana Beri Dukungan

Baca juga: Luna Maya Goda Jerome Polin saat Makan di Restoran, Reaksi Ryochin Jadi Sorotan

Gempa Besar dengan Magnitudo 5 Hantam Tokyo, Jepang

Diwartakan Tribunnews sebelumnya, gempa besar menghantam Tokyo Jepang Kamis malam ini (7/10/2021) jam 22:41 waktu Tokyo dengan kekuatan magnitudo 5.

Namun diberitakan tidak ada tsunami.

Dilaporkan, intensitas seismik  5 dan di atas 5 menghantam  23 distrik Tokyo dan Saitama, dan tidak ada tsunami.

Pusat gempa di barat laut prefektur Chiba sekitar pukul 22:41 pada hari Kamis (7/10/2021).

Pusat gempa berada di bagian barat laut prefektur Chiba, kedalaman pusat gempa sekitar 80 km, dan besarnya gempa diperkirakan 6,1.

"Tidak perlu khawatir dengan tsunami yang disebabkan oleh gempa ini," ungkap pejabat  Badan Meteorologi Jepang.

Di daerah dengan guncangan kuat, berhati-hatilah terhadap gempa susulan dengan intensitas seismik maksimum 5 atau lebih tinggi selama sekitar satu minggu setelah terjadinya gempa, tambahnya.

Satu menit setelah gempa semua ponsel berbunyi keras tanda bahaya dan TV maupun radio mengumumkan kehati-hatian pula untuk menghindari jatuhnya benda dari atas.

Kereta api berhenti semua di daerah Tokyo dan polisi mulai berjaga memeriksa daerah sekitarnya.

Baca berita terkait Jerome Polin lainnya

(Tribunnews.com/ Dipta/ Richard Susilo)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas