Warkopi Resmi Dibubarkan dan Berganti Nama, Manajemen: Tidak Ada Lagi Warkop KW
Warkopi resmi membubarkan diri setelah mendapat teguran keras dari lembaga Warkop DKI.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Konflik antara lembaga Warkop DKI dengan tiga pemuda yang menamakan diri mereka Warkopi akhirnya selesai.
Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube Cumicumi, Kamis (14/10/2021).
Setelah mendapat teguran keras dari lembaga Warkop DKI dan juga salah satu personelnya, Indro, Warkopi resmi membubarkan diri.
Baca juga: Resmi Cerai dengan Mikhavita Wijaya, Bams eks Samsons Wajib Beri Nafkah Anak Rp 10 Juta Tiap Bulan
Baca juga: Fitri Carlina Tanggapi Persoalan Lesti Kejora dan Rizky Billar yang Dilaporkan ke Polisi
Namun, tiga pemuda yang disebut-sebut mirip personel Warkop DKI, Dono, Kasino, dan Indro ini tetap akan bersatu dengan mengusung nama baru.
Aly Julys selaku Humas Patria TV, manajemen yang menaungi Warkopi, menuturkan keputusan tersebut dipilih berdasarkan permintaan pihak Warkop DKI.
Rupanya Warkop DKI telah memberi waktu selama tujuh hari kepada Warkopi untuk segera mengganti nama.
"Atas arahan dari lembaga Warkop DKI, seperti yang disampaikan Mas Satrio, Mbak Hana, dan Om Indro," kata Aly saat menggelar konferensi pers.
"Bahwa kami harus segera mengganti nama dalam waktu tujuh hari."
"Saya mewakili Patria TV, Alfin, Dimas, dan Asep memastikan per hari ini Warkopi resmi dibubarkan," paparnya.
Ia juga menegaskan ketiga pemuda ini tidak lagi berkaitan dengan brand Warkop DKI.
Sehingga ketiga pemuda ini bakal menggunakan nama asli mereka selama belum menemukan nama baru.
"Jadi Warkopi sudah tidak ada lagi, sudah tidak ada lagi Warkop KW, sudah tidak ada lagi Alfin Indro KW,"
"Dimas Mas Kasino KW, Asep Mas Dono KW almarhum. Jadi ke depannya yang ada hanya Alfin, Dimas, dan Asep," sambungnya.
Baca juga: Sudah Cerai, Kiwil Ternyata Masih Sering Menginap di Rumah Rohimah, Mantan Istri Mengaku Dilema
Warkopi Muncul Tanpa Izin
Seperti diberitakan sebelumnya, kemunculan Warkopi menuai pro dan kontra sampai dikomentari Indro Warkop.
Warkopi dinilai secara tidak langsung mengatasnamakan Warkop DKI dengan tujuan komersil atau tidak izin terlebih dahulu.
Tapi tak sedikit pula yang mendukung kehadiran mereka.
Indro Warkop, satu-satunya anggota Warkop DKI yang tersisa, melayangkan kritikan cukup pedas.
Secara langsung Indro menegaskan tak akan membawa masalah ini ke ranah hukum.
Pasalnya yang dipersoalkan Indro Warkop dari awal adalah masalah etika perizinan.
"Silakan ini negara demokrasi silakan mau mendukung atau tidak tapi celakanya kita berhadapan dengan hukum ini," kata Indro Warkop, dikutip dari Tribunnews.com.
"Saya nggak ngomong dulu itu mau bawa ke jalur hukum atau tidak tapi ada konsekuensi yang sebetulnya nggak ingin kita teruskan," tambahnya.
Indro Warkop sendiri tidak mempersalahkan soal kemiripan wajah dari tiga personel Warkopi.
Namun, pria 63 tahun ini khawatir bakal ada kerugian material ke depannya.
Sebab, lembaga Warkop DKI saat ini sedang dalam kontrak dengan satu di antara rumah produksi.
Baca juga: Heboh Kabar Niko Al Hakim Berantem dengan Kekasih Rachel Vennya di Bali
"Kita mempunyai perjanjian dengan pihak produksi, yang kini dia punya hak eksklusif untuk memegang nama Warkop DKI," ujar Indro.
"Ini yang menjadi masalah dan akan melebar kemana mana," sambungnya.
Tindakan Warkopi juga dianggap tidak sejalan dengan ide Indro Warkop dalam melestarikan Warkop DKI.
"Betul (tidak sejalan), saya inginnya melestarikan bukan mengganti," terang Indro Warkop, dikutip dari Tribunnews.com.
Indro tentu sangat menyayangkan Warkopi tidak izin terlebih dahulu.
"Tidak, kita kan nggak pernah menghubungi dia, mereka nggak ngerti apa konsep melestarikan."
"Sebetulnya kita kerjasamanya bagus banget, saya punya Instagram, anda hubungi kemari kalau mau izin," paparnya.
Menurut Indro Warkop, Warkopi tidak menghormati Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dan tata krama karena tidak meminta izin terlebih dahulu.
Oleh karenanya, ia menilai Warkopi tak sejalan dengan pelestarian Warkop DKI.
"Kalau dibilang melestarikan Warkop tentu tidak, dia nggak ngerti tata krama mohon maaf," ucap Indro.
"Kalau sudah jadi begini kan udah jadi nggak enak izinnya juga," pungkasnya.
Baca juga: Sentil Orang yang Masih Punya Utang Padanya, Ussy Sulistiawaty: Cepetan Dibayar!
Baca juga: Momen Haru Siti Badriah Umumkan Hamil Anak Pertama, Suami Nangis Sujud Syukur
(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Mohammad Alivio)