Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Seleb

SOSOK Harry Kiss, Ayah Vidi Aldiano yang Hadiahi Sheila Piala, Pernah Dapat Penghargaan dari KSAU

Inilah sosok Harry Kiss, ayah Vidi Aldiano yang menghadiahi sang menantu, Sheila Dara sebuah piala. Ternyata Harry Kiss pernah dapat penghargaan.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Miftah
zoom-in SOSOK Harry Kiss, Ayah Vidi Aldiano yang Hadiahi Sheila Piala, Pernah Dapat Penghargaan dari KSAU
YouTube Vidi Aldiano
Ayah Vidi Aldiano, Harry Kiss memberikan sebuah piala kepada Sheila Dara dalam acara pernikahan sang anak, Sabtu (15/1/2022). 

Sang ayah bekerja di Radio Republik Indonesia (RRI), sedangkan ibunya yang bernama Sudarsih adalah penyanyi keroncong asal Semarang.

Erwin Gutawa dan Harry Kiss, putra S Darsih yang juga ayah Vidi Aldiano
Erwin Gutawa dan Harry Kiss, putra S Darsih yang juga ayah Vidi Aldiano (ist)

Selepas SMA, ayah tiga anak itu masuk ke jurusan Teknik Elektro di Universitas Indonesia (UI).

Selama kuliah, pria kelahiran 5 Oktober 1961 ini sudah berbisnis karena ingin ikut meringankan beban orang tua untuk membiayai kuliahnya.

Selulus kuliah, sekitar tahun 1986, Harry memutuskan menjadi dosen di UI sembari bekerja sambilan.

Hobinya merancang dan menggambar mendorongnya mendirikan perusahaan mebel dan arsitektur.

Pada 1988, ia berkesempatan belajar soal rekaman di Puspita Record, perusahaan rekaman milik rekan ayahnya.

Harry Kiss hanya bertahan sebagai pengajar di Jurusan Elektro UI selama lima tahun.

Berita Rekomendasi

Saat itu, UI mencanangkan kewajiban dosen full time di kampus.

Alhasil, ia lebih memilih meninggalkan jabatan dosen dan serius menggarap Puspita Record.

Di Puspita Record, tugas Harry adalah menggandakan kaset.

Harry Kiss menunjukkan speaker yang digunakan saat penutupan MTQ di Mataram, Sabtu (6/8/2016) malam ini
Harry Kiss menunjukkan speaker yang digunakan saat penutupan MTQ di Mataram, Sabtu (6/8/2016) malam ini (IST)

Di luar rekaman musik, peluang bisnis pertama yang ia garap adalah merekam dan menggandakan isi presentasi seminar Network 21 (Amway).

Melihat acara seminar Network 21, Harry melihat peluang lain, yakni bisnis penyelenggara acara atau event organizer (EO).

Ia lantas mendirikan Harry Kiss Production dengan proyek awal menggarap pertemuan para agen yang bergabung dalam Network 21.

Agar lebih konsentrasi di bisnis barunya itu, pelan-pelan, Harry melepas Puspita Records.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas