Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Kemoterapi Selesai, Ini Perjuangan Denada untuk Kesembuhan Anaknya, Korbankan Waktu sampai Jual Aset

Aisha, anak penyanyi Denada, beberapa tahun belakangan ini menjalani pengobatan di Singapura untuk sembuh dari kanker darah yang dideritanya.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Kemoterapi Selesai, Ini Perjuangan Denada untuk Kesembuhan Anaknya, Korbankan Waktu sampai Jual Aset
Youtube channel Rumah Seleb MNCTV
Ekspresi Denada mendengar nasihat dari Ustaz Dhanu 

Padahal kala itu, ia harus mencukupi kebutuhan sehari-hari hingga membayar perawatan rumah sakit untuk putrinya.

"Pernah dalam satu hari di ATM aku cuma ada Rp 200 ribu, nggak nyampe 20 dolar itu kan," jelasnya.

"Sementara 20 dolar di Singapura buat apa sih. Sementara Aisyah harus treatment, harus ada pengeluaran," pungkas Denada.

Ia menjelaskan, kejadian seperti itu kerap terjadi padanya saat tidak memiliki pemasukan.

"Itu sih nggak sekali dua kali, lha orang nggak ada penghasilan tapi tinggalnya di sana (Singapura)," kata Denada.

Shakira - Denada - Jerry Aurum
Shakira - Denada - Jerry Aurum (Kolase TribunStyle)

Ia bahkan sampai menangis hingga mengadu kepada sang Pencipta terkait kondisi keuangannya yang sangat minim.

Merasa dapat keajaiban, Denada bercerita akhirnya kembali bisa bertahan dengan tawaran pekerjaan yang tiba-tiba mendatanginya.

Baca juga: Denada Syok Tiba-Tiba Aisha Drop & Sempat Dirawat di RS: Setelah Sekian Lama Cukup Baik Kondisinya

Baca juga: Denada Ceritakan Kondisi Aisha yang Sempat Kesakitan saat Diobati, Emilia Contessa Sedih Lihat Cucu

BERITA TERKAIT

"Kalau udah kayak gitu, aku nggak tahu lagi mau ngapain dan emang aku nggak ada temen ngobrol jadi ya cuma nangis aja sama Allah," kata Denada.

"Entah ada aja, tiba-tiba besokannya ada orang dari perusahaan di Indonesia 'kita ini dong ngajakin Denada untuk ngisi class zumba privat buat company kita', atau nggak kadang-kadang 'bisa nggak endorse'," lanjutnya.

Ia pun bersyukur di tengah kondisi sulit yang dihadapi masih memiliki jiwa untuk terus berjuang.

"Maksudnya kayak gitu aku mana pikir itu akan terjadi dalam waktu satu hari, dua hari, abis aku nangis-nangis sama Allah, terus tiba-tiba besokannya ada yang telepon ngomong kayak gitu."

"Untungnya Allah kasih di dalam jiwaku itu, aku tuh mau berjuang," tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas